Faktanya, parfum bukanlah sekedar pelengkap penampilan melainkan sebuah produk wewangian buatan hasil campuran dari minyak, alkohol, dan juga senyawa aromatik halus yang mudah terdegradasi jika tidak disimpan dengan baik. Oleh sebab itu, menjaga parfum agar wanginya tetap awet bukanlah hanya tentang mempertahankan aromanya saja tetapi sekaligus juga untuk melindungi investasi Anda. So, berikut adalah cara tepat menyimpan parfum agar wanginya tahan lama dan tak berubah meski tersimpan bertahun-tahun lamanya.
1. Hindari Paparan Sinar Matahari
Sinar matahari dapat merusak komposisi kimia parfum, mengubah aromanya, dan mengurangi masa pakainya. Simpan parfum di tempat yang sejuk dan teduh, jauh dari jendela atau sumber cahaya langsung sehingga kualitasnya tak memburuk.
2. Jaga Suhu Tetap Stabil
Perubahan suhu ekstrem dapat merusak keseimbangan bahan parfum. Hindari menyimpan parfum di tempat yang terlalu panas seperti dekat radiator atau terlalu dingin seperti kulkas. Idealnya, simpan pada suhu ruangan antara 15°C hingga 20°C.
3. Lindungi dari Kelembapan
Kelembapan dapat masuk ke dalam botol parfum, mencairkan wanginya, dan berisiko mencemari isinya. Hindari menyimpan parfum di tempat lembap seperti kamar mandi. Sebaiknya, simpan di laci kamar atau bahkan lemari pakaian.
4. Gunakan Kemasan Asli
Kotak kemasan parfum dirancang untuk melindungi isinya dari cahaya dan perubahan suhu. Simpan parfum dalam kotak aslinya saat tidak digunakan untuk memberikan perlindungan ekstra.
5. Pastikan Botol Tertutup Rapat
Pastikan tutup botol selalu rapat saat tidak digunakan untuk mencegah paparan udara. Paparan udara dalam waktu lama dapat menyebabkan oksidasi yang mengubah aroma dan memperpendek masa pakai parfum.
6. Hindari Mengocok Botol
Mengocok botol parfum dapat menciptakan gelembung udara yang mempercepat proses oksidasi. Tangani botol parfum dengan lembut untuk menjaga kualitas isinya.
7. Simpan Parfum Botol Besar dengan Benar
Jika Anda memiliki botol parfum berukuran besar tetapi jarang menggunakannya, pertimbangkan untuk memindahkan sebagian ke botol kecil atau atomizer. Cara ini mengurangi paparan udara setiap kali parfum digunakan.
8. Hindari Menyimpannya di Kulkas
Meskipun ada yang menyarankan menyimpan parfum di kulkas, hal ini bisa merugikan jika suhu di dalam kulkas sering berubah saat pintu dibuka-tutup. Kecuali Anda tinggal di daerah bersuhu sangat panas tanpa tempat penyimpanan sejuk lainnya, sebaiknya hindari metode ini.
Fun Menarik Lainnya
- Parfum yang disimpan dalam botol kaca, terutama yang berwarna gelap atau buram, lebih terlindungi dari cahaya dan perubahan suhu dibandingkan wadah plastik, yang juga berisiko melepaskan bahan kimia dalam jangka waktu lama.
- Banyak orang menyimpan parfum di dekat perhiasan. Padahal ini sebenarnya kurang ideal. Kandungan alkohol pada parfum dapat merusak logam atau permata halus jika tumpah. Sebaiknya simpan keduanya di tempat terpisah untuk menjaga keindahannya.
- Jika disimpan dengan benar, parfum dapat bertahan hingga 3–5 tahun, bahkan puluhan tahun! Parfum vintage dari tahun 1920-an atau 1930-an masih bisa digunakan hingga saat ini karena penyimpanannya dilakukan dengan sangat hati-hati
- Simpan parfum dalam posisi tegak untuk menghindari kebocoran atau kerusakan pada segel botol. Posisi miring atau terbalik dapat membuat cairan bersentuhan langsung dengan tutup, yang berisiko mempercepat degradasi.
- Jika parfum disimpan di tempat yang dekat dengan barang-barang beraroma kuat, seperti rempah-rempah, produk pembersih, atau bahkan makanan, cairannya bisa menyerap aroma tersebut. Hal ini dapat mengubah wangi asli parfum.
