- Model Irina Shayk berbicara tentang akhir hubungannya dengan mantan pacar Bradley Cooper dalam cerita sampul baru.
- "Saya pikir dalam semua hubungan Anda memberikan yang terbaik atau yang terburuk," kata Irina.
- Pasangan ini saat ini mengasuh anak perempuan mereka yang berusia dua tahun, Lea De Seine Shayk Cooper, bersama di New York City.
Irina Shayk bercerita tentang kehidupan setelah Bradley Cooper dalam sebuah wawancara baru dengan salah satu majalah lifestyle ternama.
Model asal Rusia yang berkencan dengan Bradley selama empat tahun dan memiliki seorang putri berusia dua tahun, sangat jujur ketika merenungkan mengapa pasangan tersebut memutuskan untuk berpisah musim panas lalu.
"Saya pikir dalam semua hubungan Anda memberikan yang terbaik atau yang terburuk — itu sifat manusia," kata Irina kepada majalah itu. "Dua orang hebat tidak harus menjadi pasangan yang baik."
Hubungan Irina dan Bradley berada di bawah pengawasan ketat tahun lalu selama tur pers tanpa henti dari film hit Bradley, A Star Is Born. Para kritikus dan penggemar sama-sama tidak bisa berhenti memuji chemistry di layar yang tidak dapat disangkal Bradley dan Lady Gaga. Irina tidak menyebut-nyebut Lady Gaga atau desas-desus yang tak henti-hentinya selama wawancara, tetapi ia berbicara banyak tentang waktu yang ia habiskan bersama Bradley, yang ia panggil dengan panggilan mesra "B."
"Saya pikir kita sudah sangat beruntung mengalami apa yang kita miliki satu sama lain," lanjut sang model. "Hidup tanpa B adalah hal baru."
Irina juga tidak menghindar untuk berbicara tentang kesulitan menjadi ibu tunggal. "Sulit untuk menemukan keseimbangan antara menjadi seorang ibu tunggal dan menjadi seorang wanita pekerja dan penyedia. Percayalah, ada hari-hari ketika bangun dan saya seperti, 'Ya Tuhan, saya tidak tahu harus berbuat apa, saya sedang berantakan."
Terlepas dari perpecahan mantan pasangan itu, Irina dan Bradley tetap berdedikasi untuk ikut mengasuh anak perempuan mereka, Lea De Seine Shayk Cooper. Keduanya sepakat awal bulan ini untuk tinggal di kota yang sama, Kota New York, demi buah hati mereka.
(Penulis: Bianca Betancourt; Artikel ini disadur dari Bazaar US; Alih bahasa: Janice Mae; Foto: Courtesy of Bazaar US)
