Masih dalam seri Brunch with Dave Hendrik dengan topik besar Makna Kebergaman dengan bintang tamu yang sangat menginspirasi, Dena Rachman. Setelah perbincangan mengenai toleransi dan langkah penting untuk mengatasi masalah Anda di akun Instagram resmi Harper's Bazaar Indonesia pada hari ini (04/09), sekarang waktunya untuk membicarakan karier. Di zaman sekarang ini, finansial sudah banyak sekali menjadi perbincangan, khususnya di era pandemi ini. Tentu saja, Dave juga menanyakan seputar hal karier Dena sekarang, sebagai menjadi seorang pebisnis. Sebagai informasi, sosok wanita tangguh Indonesia ini memiliki beberapa bisnis di bidang fashion. Salah satunya adalah agensi model yang sekarang cukup memiliki nama. Dari pengalamannya itu, ia berbagi 3 prinsip dirinya kepada Dave yang selama ini ia terapkan. Simak perbicangannya di bawah ini:
"Apa prinsip Anda dalam etos bekerja, Den?" tanya Dave dengan antusias.
Berikut tiga langkah yang ia beberkan kepada Dave:
1. Be a "yes" person
"Sekarang saya berubah, saya berusaha untuk lebih menjadi orang yang mengatakan 'iya'. Jadi lakuin saja dulu, karena kesempatan yang lewat di depan saya, saya anggap itu berkat dari Tuhan. Kalau memang itu buat saya, pasti akan ada pintu yang terbuka. Kalau bukan untuk saya, pasti akan di tutup bagaimanapun. Semua itu banyak dari pengalaman saya," jelas Dena. Pesan penting yang harus Anda ingat adalah "berusaha semaksimal mungkin" lalu lanjut ke prinsip berikutnya.
2. Berdoa
"Saya berdoa, kalau memang baik untuk saya, saya akan lakukan dengan sebagaimana mestinya," katanya.
3. Berserah
"Lalu saya berserah, jika ini benar untuk saya, akan saya jalankan. Seperti yang Future Models (bisnis agensi model). Setelah masa pandemi saya berpikir akan terpengaruh, ternyata semakin kesini kita double dari sebelum pandemi. Memang awal pandemi turun sedikit, tetapi sekarang semakin bagus. Dan saya juga baru sadar, di agensi model ini saya juga membantu orang lain untuk berkarier. Jadi mungkin seperti ada tujuan atau buah lain yang baik, selain sukses materi. Lebih damai, kalau ada masalah tidak perlu marah-marah, tidak perlu emosi, tidak perlu 'kusut', hanya perlu diserahkan saja," ucap Dena dengan tersenyum.
Untuk Anda yang ketinggalan episode terbaru Brunch with Dave Hendrik bersama Dena Rachman, nantikan perbincangan lengkapnya yang akan segera tayang di Youtube Harper's Bazaar Indonesia.
(Penulis: Gracia Sharon, Foto: Courtesy of Instagram @denarachman, @bazaarindonesia)