Seluruh Tampilan di Panggung Paris Fashion Week

Dior, Chanel, Givenchy dan banyak lagi.



Fashion month sudah hampir berakhir, dan tinggal beberapa runway rumah mode terkenal yang akan menampilkan pergelarannya. Mari lihat beberapa tampilan terbaik dari beberapa showdi City of Light. Dari mulai Dior, Chanel, Loewe dan Louis Vuitton, mari kita simak look terbaiknya berikut ini.

Maison Margiela


Galliano melakukan kilas balik dengan mengambil inspirasi dari perang dunia di masa lalu untuk koleksi musim semi 2020. Referensi simbol Palang Merah di Perang Dunia, jaket militer, camo, pelaut dan prajurit dalam format fashion. Apakah ini merupakan bentuk peringatan untuk para pria? Atau sebuah peringatan untuk kita? Kami tidak yakin, tetapi tentu kami tahu bahwa jahitan di koleksi ini sangatlah apik.


Rochas


Alessandro Dell'Acqua kembali bermain dengan warna setelah musim sebelumnya berkutat dengan look serba hitam. Eksplorasi warna merah seperti burgundy, preppy pink, sea-foam dan Little Black Dress merupakan item yang dibutuhkan oleh para perempuan.


Lanvin






Lanvin telah resmi kembali, mempersembahkan dunia mereka yang menghipnotis siapa pun. Meskipun pergelarannya berlangsung di bawah hujan, para model menyegarkan suasana dengan berjalan mengenakan busana motif playful, motif catur berwarna kuning dan block prints berwarna pelangi yang menggambarkan gaya jet-setterdi tahun 1950-an. Sang direktur kreatif Bruno Sialelli mengaku terinspirasi dari The Little Nemo di komik strip yang muncul di tahun 1905, dan masa kecilnya di Prancis Selatan, di mana tidak ada yang tidak mungkin. Ia juga mengadopsi gaya Lee Radziwill dan Babe Paley. Tetapi, bukan berarti ia hanya berfokus di gaya musim panas, ia juga menerapkan siluet serius yang berstruktur dan atasan accordion pleated serta rok yang senada.


Christian Dior


Untuk musim semi, Maria Grazia Chiuri mengacu kepada keluarga sang pendiri rumah mode, Catherine Dior. Catherine yang gemar berkebun dan sangat mandiri sebelum menjadi fashionable menginspirasi sang desainer. Motif flora yang karismatik, jaket bulu dan mini dress motif houndstoothdipadankan dengan topi berkebun, yang membuat kita berpikir bahwa Maria sedang memperkenalkan kebun miliknya sendiri dan mengingatkan kita untuk menjaga keseimbangan antara manusia dan planet bumi.


Saint Laurent


Anthony Vaccarello memilih untuk tetap di dalam kode Rive Gauche yakni dengan mengombinasikan unsur gaya maskulin dan feminin, menjadi lebih modern, tanpa melupakan sisi rumah mode itu di era '70-an. Ini mungkin terlihat simpel: setelan celana pendek, sepatu boots tinggi, gaun pesta, tuksedo Le Smoking yang legendaris dan jumpsuit. Sederet pakaian tersebut merupakan busana yang ingin dikenakan para wanita.


Dries Van Noten


Kami yakin semua fashion nerd tentu bermimpi untuk melihat show Dries Van Noten kali ini. Bagaimana tidak? Dries Van Noten dan Christian Lacroix dikabarkan bekerja bersama selama 5 bulan belakangan untuk mempersiapkan koleksi musim semi 2020. Hasilnya keduanya diterjemahkan menjadi polka dot, cropped jacket, bulu, garis bahu yang tegas, motif print, warna-warni, hitam dan putih. Ada banyak yang perlu dilihat di koleksi ini, embusan gaya maksimalis, joyful dan drama memberikan kesegaran di pekan mode ini.



(Penulis: Harper's Bazaar Staff; Artikel ini disadur dari Bazaar US; Alih bahasa: Astrid Bestari; Foto: Courtesy of Bazaar US)