Semua yang Perlu Anda Ketahui Tentang  Film Biografi Bob Dylan: A Complete Unknown

Film ini akan berkisah seputar salah satu momen paling ikonis (dan kontroversial) dalam karier Bob Dylan.

Courtesy of BAZAAR US


Setelah memerankan Raja Henry V dalam The King, sosok kekasih pujaan dalam Little Women, dan seorang nabi yang memicu perang suci antar galaksi di Dune, Timothée Chalamet kini siap menjelma menjadi legenda musik. Aktor yang pernah dinominasikan Oscar ini akan memerankan Bob Dylan muda dalam biopik mendatang berjudul A Complete Unknown.

BACA JUGA: Cuplikan Dune, Film Pertama Timothée Chalamet dan Zendaya

Disutradarai oleh James Mangold, yang sebelumnya menggarap film Ford v Ferrariyang dibintangi Christian Bale dan Matt Damon, film ini akan mengikuti perubahan besar Dylan dari musik folk ke rock, menurut Deadline. Timothée dikabarkan mengambil pelajaran gitar untuk mempersiapkan perannya, dan berdasarkan cuplikan pertama, jelas bahwa ia juga menyumbangkan suara aslinya untuk lagu-lagu dalam film.

Bagi para penggemar Bob, jangan khawatir: Sang musisi sendiri secara aktif bekerja sama dengan sutradara dan studio produksi, Searchlight Pictures, dalam pembuatan film ini, bahkan memberikan catatan kepada Timothée mengenai naskah. Sementara itu, manajer lamanya, Jeff Rosen, juga menjadi produser dalam film ini.

Selanjutnya, mari kita kupas tuntas segala hal yang perlu Anda ketahui tentang A Complete Unknown.

Timothée memamerkan kemampuan vokalnya dalam teaser trailer pertama.

Searchlight merilis teaser pertama untuk A Complete Unknown pada Rabu pagi, 24 Juli, dan klip tersebut menampilkan Timothée menggunakan suara aslinya — dan melakukan impresi Bob yang sangat baik — saat ia menyanyikan A Hard Rain's a-Gonna Fall, yang muncul di album studio kedua Bob, The Freewheelin' Bob Dylan.

Teaser ini memperlihatkan Timothée benar-benar berubah menjadi ikon musik tersebut. Dari tampilannya, film ini akan mengikuti perjalanan Dylan saat ia jatuh cinta, menghadapi jeratan ketenaran, dan banyak lagi.

Teaser tersebut juga mengungkapkan bahwa film ini akan tiba di bioskop pada Desember 2024.

Film ini berkisah tentang transisi Bob dari musik folk ke rock'n'roll.

Sebelumnya berjudul Going Electric, A Complete Unknown akan menangkap transformasi Bob menjadi seorang musisi rock, menurut Deadline.

Courtesy of BAZAAR US
Bob mengejutkan penonton dengan menggunakan gitar listrik di Newport Folk Festival tahun 1965.

Momen bersejarah di pusat film ini adalah penampilan Bob di Newport Folk Festival tahun 1965, ketika ia membawakan set rock 'n' roll dengan iringan gitar listrik untuk pertama kalinya, yang menimbulkan protes publik. Pada tahun itu, The New York Times melaporkan bahwa Bob "mendapat cemoohan keras dari para puritan lagu folk, yang menganggap inovasi ini sebagai bentuk bidah terburuk". Bob baru saja merilis salah satu hit terbesarnya, Like a Rolling Stone, lima hari sebelumnya, yang menambah kejutan tersebut.

Para pemainnya termasuk Elle Fanning, Edward Norton, dan banyak lagi.

Selain peran utama Chalamet sebagai Dylan, film ini akan menampilkan akting dari Elle Fanning sebagai kekasih Sylvie Russo dan Edward Norton sebagai penyanyi folk Pete Seeger. Anggota pemeran lainnya termasuk Monica Barbaro sebagai Joan Baez, Nick Offerman sebagai Alan Lomax, dan Boyd Holbrook sebagai Johnny Cash, menurut Rolling Stone.

Courtesy of BAZAAR US

Penampilan pertama pada penampilan Timothée.

Pada bulan Maret 2024, paparazzi mengambil foto Timothée dari lokasi syuting film di New York City. Foto-foto tersebut menunjukkan sang aktor mengenakan pakaian era '60-an, dengan rambut ditata mirip dengan gaya ikal khas Bob.

Courtesy of BAZAAR US

Courtesy of BAZAAR US

Courtesy of BAZAAR US

Courtesy of BAZAAR US

Pandemi COVID-19 sempat menunda produksi.

Seperti banyak proyek film lainnya, biopik ini sempat tertunda karena pandemi virus corona, seperti yang dikatakan sinematografernya, Phedon Papamichael, kepada Collider pada Oktober 2020. "Kami akan mengerjakan film tentang Bob Dylan dengan James," katanya. "Tapi itu tidak terjadi, dengan Timothée Chalamet, tentang Bob beralih ke musik elektrik pada tahun 60-an, dan itu akan menjadi film ketiga saya berturut-turut yang berlatar tahun 60-an."

Papamichael mengklarifikasi bahwa film tersebut tidak sepenuhnya dibatalkan, hanya saja tidak bisa dilanjutkan saat itu. "Sulit untuk mewujudkannya di era COVID karena semuanya berlokasi di klub-klub kecil dengan banyak figuran dalam kostum zaman dulu, jadi banyak riasan dan penataan rambut yang harus dilakukan."

Meskipun mengalami penundaan, Timothée sudah memulai risetnya tentang Bob. Ia menyewa sebuah rumah di Woodstock pada tahun 2020 yang kebetulan memiliki dinding yang didedikasikan untuk musisi tersebut, menurut cerita sampul GQ. "Bukannya saya kurang koneksi, tapi rasanya saya benar-benar terhubung dengan sesuatu di sini," katanya tentang tinggal di kota itu. Ia bolak-balik antara Woodstock dan New York City sepanjang bulan itu. Timothée menjadi "terobsesi tanpa daya" dengan Bob dan sering mengutipnya. Di Greenwich Village, Manhattan, ia mencari alamat-alamat lama sang penyanyi dengan catatan dari memoarnya, Chronicles: Volume One.

BACA JUGA:
Timothée Chalamet Beri Ucapan Ulang Tahun Manis ke Zendaya
Timothée Chalamet Berhasil Curi Perhatian Saat Pakai Setelan Metalik di Festival Film Cannes

(Penulis: Erica Gonzales, Chelsey Sanchez dan Joel Calfee; Artikel ini disadur dari BAZAAR US; Alih bahasa: Matthew De Jano; Foto: Courtesy of BAZAAR US)