Daniel Lee menunjukkan koleksi debutnya untuk rumah mode Burberry yang pertama kali diperlihatkan saat pekan mode di London. Seperti kiprahnya di rumah mode Bottega Veneta terdahulu, Daniel dengan permainan siluet kontemporer dan bersih yang mencerminkan modernitas serta permainan saturasi warna solid yang melambungkan namanya ke para pencinta mode di seluruh dunia.
Setelah pengesahan dirinya sebagai Direktur Kreatif rumah mode Burberry, ide-ide jeniusnya ditunggu dengan antusias. Ia pun lantas mempersembahkan koleksi yang selaras dengan jati diri Burberry sebagai rumah mode asal Inggris legendaris yang menjunjung tinggi nilai warisan. Di koleksi debutnya, Daniel menunjukkan masa depan dan masa lampau dengan caranya sendiri tanpa meninggalkan esensi warisan Burberry seperti motif Burberry Check hingga simbol Equestrian Knight Design (EKD). Kemudian, ia pun melakukan perubahan logo dengan mengembalikan Burberry Prorsum yang dahulu diinisiasikan oleh Christopher Bailey.
Di koleksi ini, motif Burberry Check diaplikasikan di atas busana tailoring dan rajutan dalam rona warna merah, biru, ungu, dan kuning. Ia pun lalu mengangkat mantel trench coat dengan proporsi ekstra besar dengan injeksi bahan bulu di bagian kerah. Kemudian ada juga kilt lipit motif tartan yang dipakai di atas celana. Kemudian motif argyle hadir pada atasan sweater. Siluet lemas dan melambai pada gaun yang dibubuhi motif British Rose berwarna ungu sebagai ansambel bernapas romantis. Koleksi busana ini kemudian diciptakan Daniel tanpa mengenal batasan gender sehingga dapat dikenakan wanita maupun pria.
Untuk aksesori, Daniel menonjolkan fungsi dan modernitas. Suasana luar ruangan khas Burberry menjadi tolok ukurnya dalam menciptakan aksesori berupa jinjingan, sepatu, topi, syal, sarung tangan, hingga selimut di koleksi debutnya. Ia melakukan pendekatan kasual dengan melansir sepatu bot untuk berkuda hingga sepatu bot bahan karet yang tahan air kala hujan turun. Kemudian, modifikasi pada sneakers yang diberi logo Burberry di bagian alas kaki turut hadir dalam palet warna vibran dan solid. Ada juga iterasi sepatu wanita dengan shearling.
Untuk jinjingan, salah satu jinjingan yang patut ditunggu-tunggu adalah Knight Bag. Model tas ini diciptakan tampak slouchy dan dibuat menggunakan material kulit grainy atau suede. Dapat dikenakan dengan cara diselempang, tas ini memiliki ruang yang cukup untuk menyimpan benda esensial sehari-hari. Tas model zipper ini lantas terdiri dari berbagai versi, ada versi hardware berwarna metalik, ada juga versi hardware emas yang keduanya mudah dikombinasikan dengan busana sehari-hari. Kemudian, bagi Anda penyuka aksesori penuh pernyataan untuk musim dingin, Knight Bag dengan eksterior hamparan bulu serta sematan gantungan kunci bulu berwarna senada dapat menjadi opsi.
Berikut adalah Knight Bag ciptaan Daniel Lee dari koleksi debutnya untuk rumah mode Burberry.
(FOTO: Courtesy of Burberry)