Memesan staycation bisa menjadi proses yang penuh dengan pertanyaan dan kerumitan: menginap di kota atau bertamasya ke pedesaan?
Kemewahan kelas atas atau kemewahan sederhana? Musim ini, ikuti petunjuk dari para bangsawan, yang tahu berbagai hal tentang hotel-hotel terbaik di Inggris, baik di ibu kota maupun di luarnya. Dari kamar berpemandangan taman di The Goring hingga tempat peristirahatan pribadi di pesisir pantai di Cornwall, ada berbagai pilihan untuk setiap selera, yang terinspirasi dari tempat favorit keluarga selama bertahun-tahun. Bersantaplah di restoran yang istimewa dan manjakan diri di spa terbaik di The Firm, hotel yang paling dicintai di Inggris. Dan tidurlah dengan nyenyak, karena Anda mungkin akan mengistirahatkan kepala Anda di bantal yang sama dengan seorang putri...
BACA JUGA: Top 6 Hotel dan Resor Terbaik Indonesia oleh Condé Nast Traveler!
Cliveden, Berkshire
Duchess of Sussex dan ibunya, Doria Ragland, menginap di hotel bergaya country house yang megah pada malam sebelum pernikahan Meghan dan Pangeran Harry. Namun ia bukanlah anggota kerajaan pertama yang menghiasi koridor rumah besar dari abad ke-17 ini. Frederick, Pangeran Wales tinggal di Cliveden bersama keluarganya pada abad ke-18 dan, kemudian, tempat ini menjadi tempat favorit Ratu Victoria, yang menghabiskan waktu di sana bersama temannya, Duchess of Sutherland. Cliveden juga menjadi tuan rumah bagi Ratu Elizabeth muda dan Putri Margaret dalam salah satu pertunangan kerajaan paling awal pada tahun 1938, untuk mengunjungi keluarga Kennedy, yang merupakan tamu rumah pemiliknya saat itu, yaitu keluarga Astor yang glamor.
Cliveden menjadi terkenal karena alasan yang agak berbeda pada tahun 1960-an, ketika John Profumo memergoki Christine Keeler sedang berjemur di samping kolam renang pada foto di atas. Saat ini, Anda dapat berenang di sana sebagai tamu, dan menginap di salah satu dari 47 kamar yang masing-masing diberi nama sesuai dengan tokoh-tokoh terkenal yang telah membentuk sejarah rumah bangsawan ini. Terdapat spa yang luar biasa, bayangkan perawatan wajah Sarah Chapman, dan restoran serta bar, yang menyajikan koktail sampanye khas.
Mulai dari £580 (sekitar 10.771.551 Rupiah) per malam.
The Goring, London
Hotel klasik di pusat kota London ini mungkin memiliki sejarah kerajaan yang paling mengesankan. Terletak di jalan yang rindang di bawah bayang-bayang Istana Buckingham, The Goring telah menjadi favorit keluarga kerajaan sejak pertama kali dibuka di tahun 1910. Ratu Elizabeth II dipercaya mengadakan makan siang Natal tahunannya di sini. Di ruang makan berbintang Michelin yang dirancang oleh keponakannya, Viscount Linley. Sementara ibunya juga merupakan pelanggan tetap, yang selalu memesan makanan favoritnya: Eggs Drumkilbo, racikan lobster dan telur yang masih bisa Anda temukan di menu hingga saat ini.
Kate, Putri Wales, memilih The Goring untuk menginap di sana pada malam sebelum pernikahannya dengan Pangeran William. Dan telah kembali beberapa kali bersama suaminya. Ia sangat menyukai hotel ini, bahkan ia bertanggung jawab untuk melukis sendiri bagian dari mural di lantai dasar. Oleh karena itu, sudah sepantasnya hotel ini mendapatkan Royal Warrant pada tahun 2013 untuk layanan perhotelannya. Menginaplah di sini untuk mendapatkan pengalaman terbaik Inggris yang tersembunyi di jantung kota. Jika bisa, pesanlah kamar yang menghadap ke taman pribadi, salah satu yang terbesar dan terindah di London.
Mulai dari £680 (sekitar 12.628.715 Rupiah) per malam.
Coworth Park, Berkshire
Hanya berjarak 15 mil dari Cliveden untuk ke Coworth Park, properti yang bersebelahan dengan The Dorchester, tempat Pangeran Harry menghabiskan malam terakhirnya sebelum menikahi Meghan. Mungkin tidak mengherankan jika sang pangeran yang gemar bermain polo ini memilih Coworth: satu-satunya hotel di Inggris yang memiliki lapangan polo sendiri. Tempat di mana Pangeran William dan Harry bermain polo, yang dibuat oleh mantan pemiliknya, Galen Weston, yang juga pernah menjadi pemilik Selfridges dan Fortnum & Mason.
Namun, koneksi kerajaan hotel ini jauh melampaui Pangeran Harry. Pada tahun 1066, Edward the Confessor memberikan tanah tempat hotel ini berdiri kepada Westminster Abbey. Tanah tersebut kemudian diambil alih oleh William the Conqueror untuk dijadikan mahkota. Pangeran dan Putri Wales saat itu, calon Edward VII dan Ratu Alexandra, tinggal di Coworth pada akhir tahun 1800-an saat mereka menghadiri balapan di dekat Ascot. Pada tahun 2010, rumah tersebut menjadi hotel. Saat ini, Anda dapat menukar chukka dengan sampanye di bar yang berseni, bersantap di salah satu dari tiga restoran ternama, dan mencicipi berbagai perawatan spa yang ramah lingkungan.
Mulai dari £600 (sekitar 11.142.984 Rupiah) per malam.
Mandarin Oriental, London
Rekomendasi berikutnya dari Duke dan Duchess of Cambridge, yang mengadakan pesta pra-pernikahan mereka di ballroom. Mandarin Oriental di samping Hyde Park telah sering dikunjungi oleh para bangsawan selama beberapa generasi. Saat masih bernama Hyde Park Hotel, Edward VII, Ratu Elizabeth II dan Putri Margaret merupakan penggemarnya, dan Duke of Edinburgh mengadakan pesta koktail polo di sini. Dan bukan hanya anggota kerajaan yang menyukai tempat ini: Margaret Thatcher memilih untuk mengadakan pesta ulang tahunnya yang ke-80 di hotel ini.
Saat ini, Anda tidak perlu menjadi tamu untuk menikmati tiga restoran di hotel ini. Makan malam oleh Heston Blumenthal, seperti foto di atas, adalah salah satu yang paling favorit. Namun, kami sangat menyarankan Anda untuk memesan salah satu dari 181 kamar yang tersedia. Interiornya telah direstorasi dengan cermat setelah kebakaran hebat pada tahun 2018. Dan semewah yang Anda bayangkan: marmer di mana-mana, pilar-pilar berlapis emas, dan spa yang manja. Untuk kamar-kamarnya, semuanya sangat mewah dan penuh dengan detail, mulai dari stop kontak yang tersembunyi di meja samping tempat tidur hingga sabun Diptyque di setiap kamar mandi.
Mulai dari £965 (sekitar 17.921.632 Rupiah) per malam.
Ruthin Castle, Denbighshire
Jika berbicara tentang kemegahan yang benar-benar kuno, tidak ada yang lebih baik daripada Kastil Ruthin di North Wales.Yang memiliki hubungan dengan berbagai Pangeran Wales sepanjang sejarah. Kastil abad pertengahan ini dibangun di atas bukit batu pasir merah yang menghadap ke Lembah Clwyd pada abad ke-13. Meskipun sebagian besar kastil ini dihancurkan oleh pasukan Oliver Cromwell, tembok-temboknya masih menjadi ciri khas bangunan tersebut hingga saat ini.
Albert Edward, yang kemudian menjadi Raja Edward VII, sering mengunjungi bangunan ini dan konon, ia berselingkuh dengan istri pemiliknya. Calon Pangeran Wales lainnya, Pangeran Charles, menginap di sini pada malam sebelum penobatannya pada tahun 1969. Terletak di dalam taman berhektar yang rapi dan hutan yang luas, bangunan yang telah menjadi hotel sejak tahun 1960-an ini dapat dicapai dengan berkendara singkat dari Snowdonia National Park dan berbagai pantai di Llandudno. Bertie's Restaurant, yang dinamai sesuai dengan nama mantan raja, menyajikan menu wiski dan ikan laut segar di bawah lampu gantung yang berkilauan. Sementara kamar dan suiteyang masing-masing dinamai sesuai nama tamu terkenal, tampak luas dan sangat tradisional.
Mulai dari £75 (sekitar 1.392.873 Rupiah) per malam.
Claridge’s, London
Sebagai salah satu hotel paling terkenal di London, Claridge's mendapat kehormatan untuk menjadi tuan rumah bukan hanya bagi keluarga kerajaan Inggris, tetapi juga para bangsawan dari seluruh dunia. Selama Perang Dunia Kedua, hotel ini menjadi tempat peristirahatan bagi para bangsawan dan kepala negara yang diasingkan, dengan Raja Yunani, Norwegia, dan Yugoslavia yang tinggal di sana selama perang. Setelah perang pada tahun 1947, tepat sebelum pernikahan Putri Elizabeth, seorang diplomat yang dilecehkan konon menelepon Claridge's dan meminta untuk berbicara dengan Raja. "Tentu saja, Tuan," jawabnya, "tapi yang mana?"
Para bangsawan Inggris dari Ratu Victoria hingga Ratu Elizabeth II telah mengunjungi Claridge's sejak hotel ini dibuka pada akhir tahun 1800-an. Dengan nama-nama terkenal seperti Audrey Hepburn dan Carey Grant. Sebuah spa baru, yang pertama di hotel ini, baru saja dipasang oleh perancang André Fu. Yang berfungsi sebagai padanan modern untuk bangunan klasik lainnya, yang merupakan pahlawan tradisi Inggris. Minum teh di lobi, bisa dibilang sebagai ritual peralihan. Cobalah untuk mengintip Royal Suite seperti foto di atas, yang dekorasinya terinspirasi oleh penobatan Ratu Elizabeth II.
Mulai dari £840 (seperti 15.600.177 Rupiah) per malam.
Penolva, St Mawes
Jika Anda mencari privasi, pertimbangkan untuk memesan tempat peristirahatan kerajaan yang paling terpencil: Penolva, rumah pribadi dengan empat kamar tidur di pesisir Cornish. Ibu Ratu menyukai tempat yang indah ini, yang dibangun oleh teman dekatnya, Dick Wilkins, di tahun 1960-an. Ratu Elizabeth II dan Putri Margaret juga pernah menikmati liburan di sini. Dan Diana, mantan Putri Wales, sering berkunjung bersama Pangeran William dan Harry untuk berlibur di pantai.
Penolva adalah salah satu dari berbagai rumah di St. Mawes yang memiliki tepi pantai pribadi dan menikmati pemandangan terbaik di sekitarnya. Rumah ini telah direnovasi oleh pemiliknya saat ini dengan suasana yang terang. Dengan bak mandi yang menghadap ke teluk dan kursi empuk yang diatur di sekitar perapian terbuka. Nikmati sarapan di teras dengan pemandangan yang luas, bermain kayaking dari dermaga pribadi Anda, atau berjalan ke desa untuk bersantap di The Watch House. Sebuah bistro yang menyajikan segalanya, mulai dari burger hingga tiram segar.
Mulai dari £4.500 (sekitar 83.572.380 Rupiah) per minggu.
BACA JUGA:
7 Fakta Tentang Hotel du Cap-Eden-Roc yang Berkolaborasi dengan Dior untuk Membuat Parfum Terbarunya
21 Rekomendasi Penginapan Mewah untuk Rencana Liburan Anda di Bali
(Penulis: Clara Strunck; Artikel ini disadur dari Bazaar UK; Alih bahasa: Celine Setiawan; Foto: Courtesy of BAZAAR UK)