Cara Memaksimalkan Kerja dari Rumah

Disiplin diri merupakan kunci utamanya.



Anda mungkin tengah menghidupi impian para pekerja masa kini, bekerja dari rumah.

Harper’s Bazaar sendiri sedang mengaplikasikan sistem ini sekali dalam sebulan. Setiap hari tertentu di minggu tertentu, tim Harper’s Bazaar Indonesia dapat memilih untuk bekerja dari rumah, atau dari mana saja (tidak harus di kantor) jika sedang tidak menghadiri acara.

Secara umum, terdapat sejumlah pendapat pro dan kontra yang mengelilingi ide bekerja dari rumah atau work from home ini.

Salah satunya tentu saja mempertanyakan produktivitas seseorang ketika memiliki pilihan untuk bekerja dari rumah, yang identik sebagai tempat untuk beristirahat dan bersantai, bukan untuk bekerja.

Terdapat sejumlah cara untuk memaksimalkan efektivitas pekerjaan Anda saat bekerja dari rumah.

Berikut beberapa rekomendasi Bazaar baik bagi Anda yang memiliki kesempatan untuk bekerja dari rumah selama beberapa hari dalam sebulan, atau bagi Anda yang memutuskan untuk bekerja dari rumah seterusnya (setidaknya untuk sekarang):


1. Tentukan jam kerja Anda

Bekerja dari rumah berarti Anda tidak perlu berpergian menggunakan kendaraan untuk pergi ke kantor, yang juga berarti jam tidur Anda bisa sedikit lebih panjang.

Ya, ini adalah salah satu keuntungan utama. Namun, Anda tetap harus disiplin dalam menentukan jam berapa Anda akan mulai bekerja, jam berapa istirahat, dan jam berapa Anda akan berhenti bekerja. Yang terakhir juga sangat penting untuk diperhatikan.

Kecenderungan seseorang yang bekerja dari rumah adalah kemudahannya untuk mengakses pekerjaan jam berapa pun itu. Namun, memeriksa dokumen atau bahkan pesan singkat dari atasan pada jam 9 malam sangat tidak kami rekomendasikan.

Di sisi lain, mulai bekerja terlalu siang mungkin akan membuat pekerjaan justru tertunda.

Sifat yang mana yang mesti Anda perhatikan? Prokrastinasi atau workaholic?


Baca juga: Cara Bisnis Online dan Offline Menurut Pakar Ekonomi


2. Siapkan tempat khusus sebagai “kantor”

Godaan untuk berselonjor di atas tempat tidur, membenamkan diri di balik selimut, dan meletakkan laptop di atas salah satu bantal ekstra, pasti akan menghampiri.

Jangan menyerah terhadap godaan ini. Paksa diri untuk bangun dari tempat tidur dan bekerja lah dalam posisi duduk yang baik.

Berpindah ke kedai kopi favorit dapat menjadi salah satu motivasi yang baik. Atau jika Anda tetap ingin bekerja di rumah, meja makan dapat menjadi tempat yang pas. Hanya sebelumnya, pastikan tidak terdapat makanan yang dapat mengganggu konsentrasi Anda.

Selain karena posisi bekerja yang baik dapat mendukung produktivitas Anda, posisi ini juga akan menghindari Anda dari cedera yang mungkin dapat terjadi jika Anda mengetik dalam posisi salah, dalam waktu yang lama.


3. Tentukan goal of the day

Biasakan untuk membuat daftar apa saja yang ingin Anda lakukan dan apa saja yang ingin Anda capai dalam satu hari. Pencapaian daftar ini akan membantu Anda untuk menghitung atau memperkirakan sendiri apakah bekerja dari rumah sesuai bagi Anda.

Anda juga dapat melihat tugas-tugas seperti apa yang dapat dikerjakan dari rumah, dan yang mana yang membutuhkan Anda untuk melakukannya di kantor.

Sehingga, semakin lama Anda akan semakin dapat memaksimalkan waktu Anda bekerja dari rumah atau dari kedai kopi favorit.


Jadi, seperti lirik lagu Fifth Harmony: You don't gotta go to work, work, work, work, work. But you gotta put in work, work, work, work, work.

(Artinya: Anda tidak perlu berangkat kerja. Namun tetap harus berusaha)

Baca juga: Ide Permainan untuk Pesta di Rumah


(Foto: Choreograph ©123rf.com)