Justin Bieber dan Selena Gomez memiliki hubungan "on-again, off-again" yang begitu kacau sehingga akhirnya menginspirasi lagu-lagu di album Selena yang rilis pada Januari 2020 bertajuk Rare. Sejak rilis album, Selena telah berbicara tentang bagaimana musik barunya membantunya untuk memproses hubungannya. Sekarang giliran Justin bercerita pendapatnya tentang kehidupan cintanya di masa lalu.
Selama wawancara dengan Zane Lowe untuk Apple Music, ia merujuk "hubungan sebelumnya" di hadapan istrinya, Hailey Baldwin. Siapa pun yang mengetahui kisah "Jelena"pastitahu bahwa hubungan jangka panjang Justin sebelumnya adalah dengan Selena.
"Saya pikir saya hanya terluka dari hubungan saya sebelumnya... Dalam hubungan saya sebelumnya, saya menjadi gila dan menjadi liar dan ceroboh," katanya. "[Dengan Hailey Baldwin] saya meluangkan waktu untuk benar-benar membangun diri saya dan fokus pada saya, dan mencoba untuk membuat keputusan yang tepat dan semua hal semacam itu. Dan ya, saya menjadi pribadi yang lebih baik."
Dalam wawancara pada Januari lalu dengan NPR, Selena mengatakan kepada pewawancara Lulu Garcia-Navarro bahwa "Lose You to Love Me" adalah cara untuk mengucapkan selamat tinggal pada hubungannya dengan Justin. Ia juga merujuk pada pelecehan emosional yang ia alami.
Tentang singletersebutSelena berkata, "Saya sangat bangga akan hal itu. Itu memiliki arti yang berbeda bagi saya sekarang dari ketika saya menulisnya. Saya merasa saya tidak mendapatkan akhir yang terhormat, dan saya telah menerimanya, tetapi saya tahu Saya perlu beberapa cara untuk hanya mengatakan beberapa hal yang saya harap saya katakan. Ini bukan lagu yang penuh kebencian; itu lagu yang mengatakan — saya memiliki sesuatu yang indah dan saya tidak akan pernah menyangkal bahwa itu bukanlah sesuatu yang indah."
Ia melanjutkan, "Itu sangat sulit dan saya senang ini sudah berakhir. Dan saya merasa ini adalah cara yang baik untuk bisa mengatakan, Anda tahu, sudah selesai, dan saya mengerti itu, dan saya menghargai itu, dan sekarang saya di sini, melangkah ke kehidupan saya selanjutnya."
(Penulis: Hilary Weaver; Artikel ini disadur dari Bazaar US; Alih bahasa: Janice Mae; Foto: Courtesy of Bazaar US)