Simak Jam Tangan Mewah Teranyar yang Patut Anda Ketahui

Beberapa rumah mode dunia dan label jam tangan mewah kembali menelurkan produk dengan spesifikasi terbaru dan fungsional.



Jam tangan adalah aksesori yang bukan hanya mengandung sisi estetika namun memiliki aspek fungsional yang akan selalu dibutuhkan oleh banyak orang.

Dikarenakan jam tangan akan selalu diperlukan, setiap orang patut membeli jam tangan dengan kualitas tingkat tinggi yang membuat jam tersebut dapat disimpan dalam jangka panjang sekaligus memiliki sisi reliability yang menghindari jam milik Anda mudah rusak meski dikenakan setiap hari.

Tidak hanya itu, jam juga akan menerjemahkan selera dan ciri khas gaya personal Anda sehingga diperlukan pertimbangan yang berlebih sebelum Anda membelinya.

Untuk membantu Anda memilih, berikut kami rekomendasikan beberapa jam tangan teranyar yang dilengkapi dengan spesifikasi mumpuni sekaligus desain yang dengan indahnya akan menghiasi pergelangan tangan Anda.


Hublot

Jam tipe Big Bang lansiran Hublot memang bukan jenis jam yang baru, namun setelah jam ini hadir selama 15 tahun lamanya baru di tahun 2020 label jam asal Swiss ini memperbarui jam ini dengan gelang yang terintegrasi.

Integrated bracelet yang dibentuk berstruktur ini memiliki desain yang akan menempel dengan sempurna di pergelangan tangan, terbuat dari bahan keramik, emas, dan titanium. Meski bagian yang terintegrasi baru hadir, bagian tersebut memiliki arsitektur yang membuat jam ini tetap tampak proporsional. Dilengkapi dengan dial berdiameter 30 mm, dan 14.5 mm thick case, jam ini tentu dapat diandalkan sebagai hiasan tangan setiap harinya.


IWC Schaffhausen

Jam tipe Portugieser Chronograph lansiran IWC Schaffhausen bukanlah tipe yang baru saja dilansir, namun jam paling populer lansiran label asal Swiss ini kembali dilansir dalam versi yang sudah diperbarui.

Sisi eksternal jam di versi terbaru ini tidak mengalami banyak perubahan, namun perubahan yang signifikan justru datang dari bagian internal jam. Jam ini memiliki 69355 calibre yang memastikan setiap display dan perhitungan waktu di jam ini sangat presisi.

Hadir dalam pilihan 6 model, jam tangan ini memiliki versi emas 18 karat dan bahan stainless steel yang dilengkapi dengan teknik clasp terbaru yang nyaman untuk dikenakan.


HYT


Label jam tangan HYT yang berbasis di Swiss meluncurkan tipe jam tangan hasil kolaborasinya dengan situse-commerce Mr. Porter. Kolaborasi keduanya kemudian muncul dalam bentuk translasi gaya dinamis, dengan spektrum warna hitam dan putih yang kemudian disisipi dengan lengkungan merah kontras sebagai penyeimbang.

Mengadopsi bentuk kontemporer, jam ini dibuat dari material stainless steel yang dilapisi dengan coating untuk memperhalus. Badan jam ini sendiri memiliki ukuran 48.88 mm dan dilengkapi dengan badan yang anti air. Sementara itu, dial jam serta teknik numeral di jam ini terbentuk menggunakan C1 Super Lumi-Nova. Meski terlihat sangat modern, movement jam bergerak dengan teknologi mekanik yang bersumber dari manual winding, serta exclusive caliber.


Piaget

Mendekati hari valentine, label jam tangan Piaget melansir jam bertajuk Limelight Gala yang seiring dengan namanya memiliki bentuk yang elegan dan memancarkan kemewahan secara subtil.

Jika melihat jam ini, Anda akan diingatkan dengan jam vintage khas tahun '60-an yang banyak menggunakan mesh bracelet dibandingkan strap bahan kulit atau stainless steel.

Lekukan jam yang menyuarakan energi sensual, serta peletakan setiap butir berlian yang apik akan mengelevasi sisi karisma sang pemakainya. Warna emas yang terkandung serta bagian mesh yang fleksibel akan melingkari pergelangan tangan dan tak akan pernah lekang waktu.

Gucci




Lini jam tangan milik Gucci yang bertajuk 'Grip Line' kini bertambah dengan dilansirnya 2 jenis tipe Grip Line terbaru. Jam tangan dengan bentuk desain yang kontemporer dan maskulin ini memberikan sensasi estetika di tampilan sekaligus fungsional untuk dikenakan setiap saat.

Dilengkapi dengan fitur tachymeter yang membuat sang pemakai dapat mengukur waktu untuk bisa mencapai radius 1 kilometer menginjeksi keistimewaan yang tiada dua di jam ini. Jam yang memiliki lapisan setebal 40mm ini disempurnakan dengan 2 tampilan jendela di bagian dial yang akan menunjukkan jam serta menit waktu secara beriringan. Strap jam yang dibuat menggunakan material karet, dibubuhi oleh logo embossed khas Gucci secara subtil.

Terinspirasi dari dunia cabang olahraga skateboarding, jam ini tentu memiliki ketahanan yang mumpuni untuk Anda para pemilik gaya hidup aktif dan sporty.



Satu lagi lansiran tipe jam tangan terbaru dari Gucci, meski jatuh dalam kategori Grip Line, tipe yang satu ini tampak lebih muda dan menggemaskan.

Dalam rangka menyambut tahun baru Imlek, rumah mode Gucci mendapuk karakter Mickey Mouse untuk menghiasi bagian dial tipe jam ini. Aspek unik pun ditawarkan jam ini, yang mana ilustrasi Mickey Mouse dapat tetap terlihat meski di dalam ruangan yang gelap.

Bentuk desain di jam ini sendiri masih tetap mengusung desain asli tipe Grip Line yakni bagian dial yang memiliki siluet tegas serta tampilan jendela yang mengindikasikan waktu serta menit jam secara bersamaan. Untuk bagian strap jam, jam edisi terbatas ini dilengkapi dengan pergelangan jam bahan kanvas yang dihiasi oleh monogram khas Gucci di keseluruhannya.


Louis Vuitton

Dibuat dalam rangka menyapa tahun baru Imlek yaitu tahun Tikus Logam, jam Louis Vuitton jenis Tambour Horizon ini memiliki desain yang playful dan distingtif.

Dengan infusi 12 karakter shio, jam ini dilengkapi dengan strap yang mengadopsi desain produk kulit lansiran Louis Vuitton yang ikonis untuk kemudian diinjeksi dengan teknologi cutting edge yang modern.

Jam dalam format smartwatch ini tak hanya dapat dijadikan pendamping tampilan sehari-hari, namun juga didukung dengan fitur kaya akan fungsi seperti LV City Guide yang akan menuntun Anda menjelajah kota-kota terkenal di dunia dan fitur My Travel yang akan menyimpan detail hotel, pesawat, kereta, dan informasi seputar perjalanan Anda.

Dilengkapi dengan dial layar sentuh, jam ini memiliki sistem operasi yang diciptakan oleh Google serta memiliki bahan yang tahan air serta ketahanan baterai yang berlangsung sepanjang hari lamanya.


Swatch

Lini arloji Swatch sudah memiliki sejarah yang berhubungan dengan dunia seni, sebelumnya Swatch sudah berkolaborasi bersama dengan Rijksmuseum Amsterdam dan Thyssen-Bornemisza Museum di Madrid.

Kali ini, perjalanan Swatch terhenti di Museé du Louvre, Paris yang melahirkan koleksi kolaboratif yang kreatif. Kolaborasi keduanya kemudian menghasilkan jam tangan yang akan menghiasi pergelangan tangan Anda dengan sebuah mahakarya seni historikal.

Beberapa jam yang dirilis di koleksi ini memproyeksikan lukisan Marie de' Medici dan sang suami Henry IV of France yang dilukis oleh Frans II Pourbus, yang keduanya dihadirkan dalam sosok berbeda menjadi Hairyblue Mary dan Henrytheforce.

Jika membahas soal Museé du Louvre, tentu lukisan karya maestro Leonardo Da Vinci tak terlupakan untuk juga diadopsi menjadi arloji yang playful nan artistik. Potret lukisan Mona Lisa karya Leonardo Da Vinci dikemas menjadi lebih kontemporer dengan bagian dial yang dilapisi warna oranye serta berhiaskan logo Louvre dalam bentuk font yang segar.

Jika Anda menyukai koleksi ini, jangan lupa untuk tunggu juga koleksi kolaborasi Swatch dengan museum lainnya di tahun 2020 ini.




(Foto: Courtesy of Hublot, IWC Schaffhausen, Gucci, Louis Vuitton, Piaget, HYT, & Swatch; Layout: Tevia Andriani)