Taipei menjadi destinasi Chanel dalam membuka butik utama untuk jam dan fine jewelry di wilayah Asia Pasifik yang terletak di gedung ikonis Taipei 101. Flagship ini dirancang oleh arsitek asal New York, Peter Marino.
Menggarap inspirasi dari rasa hormat kepada seni dan keahlian artistik, butik megah yang terletak di distrik Xinyi Taipei ini akan mengingatkan Anda kepada butik perhiasan ikonis Chanel yang terlerak di Place Vendôme, Paris dengan elegansi dekorasi yang distingtif serta sambutan dinding kaca dan pesona marmer hitam dari Belgia. Selain itu, ada juga infusi batu kristal yang menambahkan nuansa kemegahan dan kehangatan untuk para pengunjung.
Terlebih lagi, VIP Salon khusus hadir untuk para klien setia dengan dekorasi ala kerajaan abad Ming melalui meja teh pernis dan kursi tangan berlapis emas dari era Louis XV, yang juga dilengkapi lampu bertekstur tweed oleh Delos & Ubeido. Ruangan ini memberi bauran antara seni kuno dan kontemporer, serta kerajinan Prancis yang tak tertandingi. Sentuhan akhir pun diberi oleh ahli parfum Chanel, Olivier Polge, dengan aroma amber dan iris.
Kemudian, butik tersebut menampilkan karya seni dan sculpture patung yang menunjukkan hubungan erat Chanel dengan dunia seni. Bisa ditemukan juga karya seni khusus seniman asal Amerika bernama Mark Swanson, dengan patung kristalnya dan seniman asal Inggris bernama Barnaby Bradford dengan karya kombinasi keramik, cermin, enamel kawat, bingkai kayu, dan bunga emas berjudul Pride, hadir untuk memikat hati Anda.
Selanjutnya, gemerlap koleksi perhiasan mewah juga didampingi jam tangan yang menunjukkan keahlian luar biasa Chanel, yakni termasuk rangkaian fine jewelry, seperti Coco Crush dengan motif ikonis dan simbol keberuntungan Gabrielle, yang kini dirilis baru dalam lima rancangan untuk pembukaan gerai di Taipei 101, serta personalisasi ukiran untuk cincin tersebut. Koleksi perhiasan N°5 dan Camélia juga hadir untuk mengenang sosok Gabrielle.
Ada pula kehadiran lini Cométe yang memperdalam tanda penghormatan kepada koleksi perhiasan mewah satu-satunya, yaitu Bijoux de Diamants. Mengingat seruan Gabrielle pada tahun 1932, “Saya ingin menyelimuti perempuan dengan konstelasi. Dengan bintang! Semua ukuran bintang.” Konsep timeless itu juga turut disempurnakan dengan suguhan jam tangan Première.
Koleksi eksklusif perhiasan mewah dan kreasi Haute Horlogerie yang mengesankan turut melengkapi butik Chanel sebagai bagian dari perayaan. Anda akan menemukan Mademoiselle J12 La Pausa yang menerapkan inspirasi dari Mademoiselle Chanel di Villa La Pausa kepada jam dengan set bingkai safir merah muda, lalu cincin Legendary Lion berbentuk singa yang memperkenalkan potongan berlian dua warna dan emas putih 18 karat. Untuk melengkapi semuanya, ada kedatangan kalung dari koleksi perayaan hari jadi ke-100 parfum N°5 bernama 55.55 yang dikelilingi berlian dalam membentuk siluet ikonis botol parfum N°5.
Dengan pembukaan toko flagship, sang rumah mode melanjutkan komitmennya untuk menghadirkan perhiasan dan jam tangan mewah dengan membawa nilai keanggunan, inovasi, dan keterampilan luar biasa.
BACA JUGA:
Lake Como Menjadi Lokasi Eksklusif Cruise Chanel 25/26
Chanel Resmi Jadi Sponsor Utama The Boat Race 2024
(Penulis Teks: Hejira Rachmanto, Foto: Courtesy of Chanel).