Apakah Bersepeda Membuat Anda Gemuk ?



Semakin banyak penggemar olahraga indoor-cycling meninggalkan sepedanya, karena merasa akan membuat bokong mereka menjadi lebih besar. Oleh Courtney Rubin

Bersepeda dalam ruangan terlalu sering? Jika Anda terkurung dalam ruangan hanya dengan melakukan aerobik, seseorang mungkin telah mencoba mengubah Anda menjadi gemar mengayuh. Mungkin Anda telah menjadi anggota dari laskar pecandu sepedaindoor yang semakin meningkat dan akan melakukan apa pun untuk mengikuti kelas bersepeda. Tidak diragukan bahwa olahraga bersepeda yang ternyata tidak mudah ini mampu membakar 400 hingga 600 kalori dalam waktu 45 menit. Jadi mengapa sebagian penggemar olahraga mengayuh mengurangi kegiatan ini?

Pertama, tergantung dari kondisi tubuh saat Anda memulainya, bersepeda dalam ruangan mungkin tidak memberikan bentuk tubuh yang Anda inginkan. Personal trainerDavid Kirsch mengatakan, “Jika Anda memiliki kecenderungan bagian tubuh bawah yang besar, mengayuh dapat membuat bokong dan quadsmembesar.” Rebecca Battista, seorang profesor dari Appalachian State University menambahkan, “Itulah otot-otot yang Anda gunakan. Sebagian orang yang bersepeda memiliki paha yang sangat besar.”Mengenai tren saat ini aqua cycling(bersepeda di kolam), terlalu dini untuk menyatakan apakah pengaruh pada ukuran paha dapat diminimalkan, kata James Pivarnik, seorang profesor kinetik di Michigan State University.

Diskusi mengenai penambahan berat badan dan massa otot tidak akan lengkap tanpa meyinggung soal diet. Alasan lain penggemar olahraga mengayuh hanya sebentar: Bersepeda membuat sebagian besar orang merasa lapar. Itulah alasan pelatih asal Hollywood, Harley Pasternak menginstruksikan kliennya di Body Diet Resetuntuk, “Hentikan kelas mengayuh Anda,” kata Pasternak. “Saya menyebutnya efek kebebasan (carte blanche): 'Saya mengajar kelas yang menguras banyak tenaga hari ini. Saya pantas mendapatkan hidangan penutup'. Instuktur fitness Mandy Ingher, selaku personal trainer Jennifer Anniston, pernah langsung mengalami rasa lapar. Meskipun dia terbiasa mengajar lebih dari 10 kelas per minggu, dia telah menguranginya secara drastis sejak memilih fokus pada yoga. Sekarang Inghe bersepeda tiga atau empat kali seminggu dan ia tidak perlu makan dalam jumlah banyak. Serta, Ingber menambahkan, “Tubuh saya menjadi lebih seimbang.”

Akhirnya, semua kelas bersepeda merupakan latihan yang menguras banyak tenaga. Apa yang mungkin salah dengan hal itu? “Tubuh Anda perlu satu hari untuk beristirahat, dan itu akan sulit ketika Anda berada di dalam kelas yang setiap orangnya bersifat ambisius,” Battista menjelaskan. “Jika Anda hanya menaikkan menaikkan, dan menaikkan intensitas, kemampuan Anda untuk meraih hasil yang dinginkan tidak akan mengalami peningkatan.” Jika Anda ingin tetap langsing, para ahli menyarankan untuk melakukan olahraga bersepeda maksimal tiga kali dalam seminggu dan kombinasikan dengan latihan beban. Sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2011 menunjukkan bahwa latihan beban sekitar 15 menit dapat meningkatkan metabolisme tubuh Anda selama tiga hari. “Bandingkan dengan bersepeda secara intens, dengan itu Anda mungkin mendapatkan pembakaran lemak tubuh yang tetap berlangsung selama setengah hari,” ungkapnya. Barbara Crean, seorang trainerdi New York’s Claygym, menyarankan untuk melihat ke cermin. “Begitulah akhirnya: Anda suka hasilnya?” kata Crean, yang melakukan olahraga bersepeda di Flywheel.“Mungkin ini saatnya untuk melakukan perubahan.” Dan ia tidak mengartikan itu sebagai sebuah hambatan.

Artikel selengkapnya dapat Anda baca di Harper's Bazaar Indonesia edisi November 2013)

(Teks: Courtney Rubin ; Alih Bahasa: Mira Moeis ; Foto: Getty Images)