Dalam dunia makeup, ada dua produk dasar yang sering digunakan untuk menciptakan tampilan wajah yang lebih halus, segar, dan tahan lama, yaitu primer dan foundation. Meski keduanya sering dianggap mirip, sebenarnya primer dan foundation memiliki fungsi yang berbeda.
Banyak orang yang masih bingung membedakan antara primer dan foundation, padahal keduanya memiliki peran penting dalam menciptakan riasan yang flawless. Kali ini, Bazaar akan membahas secara lengkap mengenai perbedaan primer dan foundation dari segi fungsi, tekstur, cara penggunaan, hingga hasil akhir yang dihasilkan.
Apa Itu Primer?
Primer adalah produk makeup yang digunakan sebelum foundation atau produk kosmetik lainnya. Sesuai namanya, “primer” berarti lapisan dasar atau pengantar yang berfungsi menyiapkan kulit sebelum menerima produk riasan. Primer biasanya hadir dalam bentuk gel, krim, atau lotion ringan dengan tekstur yang lembut dan mudah meresap ke kulit.
Fungsi utama primer adalah menciptakan permukaan kulit yang lebih rata sehingga foundation dapat menempel lebih baik. Selain itu, primer juga membantu menyamarkan pori-pori, garis halus, dan tekstur kulit yang tidak merata. Ada juga primer yang diformulasikan dengan kandungan oil-control untuk kulit berminyak, sehingga makeup bisa bertahan lebih lama tanpa mudah luntur.
Apa Itu Foundation?
Foundation adalah produk makeup yang digunakan setelah primer, berfungsi untuk menyamarkan ketidaksempurnaan kulit seperti flek hitam, bekas jerawat, warna kulit tidak merata, atau kemerahan. Foundation memiliki coverage atau tingkat daya tutup yang bervariasi, mulai dari sheer (tipis dan ringan), medium, hingga full coverage yang mampu menutupi hampir semua ketidak sempurnaan di wajah.
Foundation hadir dalam berbagai bentuk, mulai dari cair, krim, stick, hingga powder. Produk ini biasanya menjadi “kanvas utama” dalam makeup karena memberikan dasar warna pada kulit wajah. Foundation juga tersedia dalam berbagai pilihan warna (shade) yang bisa disesuaikan dengan skin tone pengguna agar hasilnya terlihat natural.
BACA JUGA:Kenali Nama dan Kegunaan Setiap Produk Makeup Sebelum Anda Mulai Berdandan
Lebih Penting Primer atau Foundation?
Pertanyaan apakah primer atau foundation lebih penting sebenarnya bergantung pada kebutuhan dan hasil akhir makeup yang ingin dicapai. Keduanya memiliki peran berbeda namun saling melengkapi.
- Foundation lebih penting jika tujuan utama Anda adalah meratakan warna kulit, menutupi noda, dan membuat tampilan wajah lebih segar serta flawless. Tanpa foundation, makeup mungkin terlihat kurang menyatu, terutama jika ada ketidak sempurnaan pada kulit.
- Primer lebih penting jika Anda menginginkan makeup yang tahan lama, pori-pori tampak lebih halus, serta hasil riasan tidak mudah luntur meskipun dipakai seharian. Primer juga krusial bagi pemilik kulit berminyak atau tekstur wajah yang tidak rata.
Jika harus memilih salah satu, foundation biasanya dianggap lebih penting, karena fungsinya langsung terlihat di permukaan kulit dan berperan sebagai dasar utama makeup. Namun, penggunaan primer akan meningkatkan kualitas hasil makeup dan membantu foundation bekerja lebih maksimal.
Perbedaan Fungsi Primer dan Foundation
Perbedaan primer dan foundation dapat dilihat jelas dari fungsi utamanya. Primer berfokus pada menyiapkan kulit sebelum makeup, sedangkan foundation bertugas untuk memberikan warna dasar dan menutupi kekurangan pada kulit.
- Primer: Membuat makeup lebih tahan lama, mengontrol minyak, melembapkan kulit, menyamarkan pori-pori, serta memperhalus tekstur kulit.
- Foundation: Memberikan warna dasar, meratakan warna kulit, menutupi noda dan flek, serta menciptakan tampilan kulit yang lebih halus dan merata.
Dengan kata lain, primer adalah lapisan awal untuk menciptakan permukaan kulit yang ideal, sedangkan foundation adalah produk yang menyempurnakan tampilan kulit dengan menambahkan coverage sesuai kebutuhan.
Perbedaan Tekstur Primer dan Foundation
Selain fungsi, perbedaan primer dan foundation juga dapat dilihat dari teksturnya. Primer biasanya memiliki tekstur ringan, transparan, bahkan ada yang berbentuk silikon gel yang membuat kulit terasa lebih halus. Ketika diaplikasikan, primer tidak memberikan warna pada wajah, melainkan hanya menciptakan efek smoothing.
Sedangkan foundation memiliki tekstur yang lebih beragam, tergantung pada formulanya. Foundation cair cenderung ringan dan mudah diratakan, foundation krim lebih kental dengan daya tutup tinggi, foundation stik praktis digunakan, sementara foundation powder memberikan hasil matte yang natural. Perbedaan tekstur ini membuat foundation lebih terasa “berat” dibandingkan primer, karena memang berfungsi memberikan coverage pada wajah.
Hasil Akhir Penggunaan Primer dan Foundation
Jika melihat hasil akhirnya, primer biasanya tidak terlalu terlihat jelas secara kasat mata karena hanya bekerja di balik layar. Namun, efek primer bisa dilihat dari makeup yang lebih menempel, kulit yang lebih halus, dan pori-pori yang tampak lebih samar.
Sebaliknya, foundation memberikan hasil akhir yang nyata dan terlihat pada wajah. Kulit yang tadinya kusam bisa tampak lebih cerah, noda hitam bisa tersamarkan, dan warna kulit terlihat lebih rata. Hasil akhir foundation bisa matte, dewy, atau satin tergantung pada produk yang digunakan.
Kapan Harus Menggunakan Primer dan Foundation?
Banyak orang yang bertanya, apakah primer wajib digunakan setiap kali makeup? Jawabannya tergantung kebutuhan. Jika Anda ingin makeup bertahan lama, terutama untuk acara khusus atau kondisi cuaca panas dan lembap, penggunaan primer sangat dianjurkan. Primer juga penting bagi pemilik kulit berminyak karena dapat membantu mengontrol produksi sebum berlebih.
Sementara itu, foundation lebih fleksibel. Anda bisa menggunakannya setiap kali ingin menutupi kekurangan pada wajah atau menciptakan tampilan makeup yang lebih sempurna. Namun, jika ingin tampil lebih natural sehari-hari, Anda bisa menggunakan foundation dengan coverage ringan atau bahkan cukup memakai BB cream atau tinted moisturizer.
Primer untuk Jenis Kulit yang Berbeda
Salah satu hal menarik dari primer adalah ketersediaannya dalam berbagai jenis formula yang sesuai dengan kebutuhan kulit:
- Primer untuk kulit berminyak: biasanya berbasis silikon dengan efek mattifying untuk mengontrol minyak.
- Primer untuk kulit kering: biasanya memiliki kandungan pelembab agar kulit tetap terhidrasi sepanjang hari.
- Primer color-correcting: hadir dengan warna hijau, ungu, peach, atau kuning untuk menetralkan warna kulit yang tidak merata.
- Primer dengan efek glowing: memberikan kilau alami pada wajah sehingga kulit terlihat lebih segar.
Dengan variasi ini, primer bisa dipilih sesuai masalah kulit yang ingin diatasi sebelum mengaplikasikan foundation.
Foundation untuk Berbagai Kebutuhan Makeup
Foundation juga memiliki banyak pilihan jenis sesuai kebutuhan riasan:
- Liquid foundation: cocok untuk sehari-hari karena mudah diaplikasikan dan biasanya ringan.
- Cream foundation: memiliki coverage tinggi, ideal untuk acara formal atau sesi foto.
- Stick foundation: praktis untuk dibawa bepergian, hasilnya biasanya medium to full coverage.
- Powder foundation: memberikan hasil matte dan natural, cocok untuk kulit berminyak.
- Serum foundation: kombinasi antara skincare dan makeup dengan tekstur cair yang sangat ringan.
Dengan berbagai jenis foundation, pengguna bisa memilih sesuai dengan acara, kondisi kulit, maupun preferensi hasil akhir yang diinginkan.
Urutan Pemakaian Primer dan Foundation
Bagi pemula, sering kali muncul kebingungan mengenai urutan penggunaan primer dan foundation. Urutan yang benar adalah primer digunakan lebih dulu, kemudian foundation. Primer diaplikasikan setelah skincare dan sunscreen, lalu dilanjutkan dengan foundation untuk memberikan coverage.
Jika menggunakan primer dengan benar, foundation akan lebih mudah diratakan, tidak mudah cakey, dan hasil makeup bisa bertahan lebih lama. Sebaliknya, jika foundation langsung diaplikasikan tanpa primer (terutama pada kulit berminyak), hasilnya mungkin kurang tahan lama dan pori-pori terlihat lebih jelas.
Kesalahan yang Sering Dilakukan Saat Menggunakan Primer dan Foundation
Ada beberapa kesalahan umum yang sering dilakukan pemula saat menggunakan primer dan foundation, di antaranya:
- Menggunakan primer terlalu banyak – cukup gunakan tipis saja, karena jika berlebihan justru membuat makeup terasa berat.
- Tidak menunggu primer menyerap – sebaiknya tunggu beberapa menit sebelum mengaplikasikan foundation agar hasilnya lebih maksimal.
- Lupa menggunakan skincare sebelum primer – primer bukan pengganti pelembap, jadi tetap gunakan skincare dasar terlebih dahulu.
- Salah memilih shade foundation – pilih warna yang sesuai dengan skin tone, sebaiknya tes di area rahang untuk hasil paling natural.
- Mengaplikasikan foundation terlalu tebal – lebih baik gunakan sedikit demi sedikit, lalu build up sesuai kebutuhan.
BACA JUGA
Perbedaan Cushion dan Foundation untuk Makeup Lebih Flawless
Cara Mengetahui Undertone Kulit agar Makeup dan Pakaian Terlihat Lebih Sempurna
Perbedaan Skin Tint dan Foundation yang Wajib Diketahui