Meghan Markle memang tidak lagi menggunakan gelar bangsawannya, tetapi di kemudian hari, ia mungkin akan mendapatkan gelar baru – seperti Ibu Presiden. Meghan memiliki kemungkinan untuk duduk di parlemen Amerika Serikat, menurut Jonathan Shalit, seorang agen ternama yang mengenal sosok Meghan.
Dalam wawancara dengan sebuah media, Jonathan mengaku bahwa ia tidak pernah mendengar Meghan berdiskusi politik secara langsung, tetapi bukan sesuatu yang mustahil untuk memikirkan kemungkinan sang putri untuk memiliki karier sebagai pejabat publik.
“Ia lahir di Amerika, ia memiliki hak untuk mencalonkan diri sebagai presiden. Ronald Reagan adalah salah satu aktor yang akhirnya menempati posisi di Gedung Putih. Tidak ada yang tidak mungkin,” ucapnya. “Persepsi pasangan di Amerika berbeda dengan di Inggris. Masyarakat Inggris memiliki hubungan cinta dan benci dengan pasangan Sussex, berbeda dengan di Amerika.
Lalu, kemungkinannya untuk memenangkan posisi Presiden, Jonathan merasa ragu dengan sejarah pemilihan di Amerika yang kerap bermasalah dengan kandidat perempuan yang berani bersuara dan berprestasi tinggi.
“Saya rasa Meghan adalah orang yang penuh ambisi, tetapi di negara ini karakter tersebut dianggap tidak baik,” jelasnya. “Namun, ia telah mencapai banyak hal besar.”
(Penulis: Kayleigh Roberts; Alih Bahasa: Vanessa Masli; Artikel ini disadur dari BAZAAR UK; Foto: Courtesy of BAZAAR UK).