Type Keyword(s) to Search
Harper's BAZAAR Indonesia

Santapan Lezat yang Wajib Anda Coba di Jerman

Hidangan tradisional dari negeri Sang Führer yang tak boleh dilewatkan saat berkunjung ke Jerman.

Santapan Lezat yang Wajib Anda Coba di Jerman

Berbicara mengenai makanan khas Jerman, kebanyakan orang mungkin sudah secara otomatis membayangkan tentang pretzel dan sauerkraut. Tidak ada yang salah, sebab roti nikmat berbentuk ikatan tali dan kol asam fermentasi ini memang sudah menjadi bagian di setiap makanan Jerman.

Di balik kepopuleran pretzel dan sauerkraut, Jerman sebenarnya kaya akan keragaman kuliner tradisionalnya yang tak kalah lezat. Sajian-sajian berikut setidaknya harus Anda cicipi ketika menginjakkan kaki di wilayah Alemania. Guten Appetit


1. Schweinhaxe (Pork Knuckle)


Schweinhaxe atau pork knuckle menjadi salah satu kuliner primadona khas Jerman yang amat terkenal dan digemari baik oleh para penduduk lokal maupun wisatawan mancanegara.

Makanan ini juga sering diidentikkan sebagai santapan khas perayaan Oktoberfest di kota Munich. Pork Knuckle merupakan bagian pergelangan kaki babi yang dipanggang pada suhu kecil hampir selama tiga jam, menghasilkan tekstur daging yang lembut dan juicy dengan kulit renyah yang menyelimuti bagian depannya.

Cairan dari daging yang keluar selama proses pemanggangan dimasak khusus untuk kemudian dijadikan saus pelengkapnya (gravy sauce). Biasanya,Schweinhaxe disajikan bersama dengan sauerkraut dan Kartoffelknödel (potato dumpling).

Salah satu restoran tradisional Jerman di Munich bernama Hofbräuhaus am Platzl menjadi tempat unggulan untuk mencicipi kelezatan Schweinhaxe ini.


2. Wurst (Sosis)


Jerman dikenal sebagai negara penghasil sosis terbesar. Hampir 1500 jenis sosis dapat ditemui di negara federasi ini. Masing-masing sosis memiliki komposisi dan rasa yang khas dengan penyajian yang cukup berbeda. Di antara ribuan jenis sosis tersebut, beberapa diantaranya yang terkenal adalah Bratwurst, Thueringer, Nuernberger, Frankfurter, Bockwurst, Leberwurst, dan Weisswurst.

Jenis sosis seperti Bratwurst dan Thüringer biasanya dihidangkan dengan siraman saus curry serta pommes frites (french fries). Perpaduan ini kemudian dikenal sebagai Currywurst, salah satu street food Jerman yang mendunia.

Weisswurst atau white sausages juga memiliki keunikan tersendiri pada cara memasak dan penyajiannya. Sosis tradisional Bavaria ini terbuat dari campuran daging sapi dan bacon, dibumbui dengan daun peterseli, bawang, lemon, dan kapulaga.

Tidak seperti sosis lain yang umumnya dipanggang, sosis ini direbus dalam air yang tidak mendidih untuk menjaga rasa dan bentuknya. Weisswurst kemudian disajikan bersama dengan pretzel dan saus mustard manis sebagai hidangan sarapan pagi. Jangan lupa untuk mengupas kulit pembungkusnya atau Anda akan dinilai salah dalam menyantap hidangan istimewa ini oleh penduduk lokal.


3. Schnitzel



Santapan lain yang tak boleh dilewatkan ketika berkunjung ke Jerman adalah Schnitzel. Schnitzel dapat ditemui di berbagai belahan wilayah Jerman, mulai dari restoran mewah hingga kios-kios sederhana di tepi jalan.

Makanan ini juga sering dikaitkan dengan nama Wienerschnitzel meskipun sebenarnya keduanya berbeda. Wienerschnitzel berasal dari negara Austria dan berbahan dasar daging sapi. Sedangkan Schnitzel otentik asal Jerman umumnya menggunakan pork.

Daging sapi maupun pork untuk masakan ini harus tanpa tulang dan diiris tipis, kemudian diberi tepung roti dan digoreng dalam minyak panas. Schnitzel dengan tekstur lembut dan renyah ini dihidangkan dengan sauerkraut, salad kentang, perasan air lemon, dan daun peterseli.


4. Sauerbraten


Sauerbraten dikenal sebagai salah satu masakan nasional Jerman berupa sajian irisan daging sapi atau pork yang dipanggang. Masakan ini tampak sederhana, namun proses memasaknya lah yang membuat olahan daging ini menjadi istimewa.

Daging harus direndam dalam air cuka dan anggur merah dengan racikan bumbu, wortel, bawang, dan seledri selama tiga hingga lima hari. Daging yang sudah melalui proses marinasi tersebut kemudian dipanggang dalam panci. Secara tradisional, Sauerbraten disajikan dengan Kartoffelknödel, kol merah, dan saus gravy kental dengan campuran kismis yang dapat memadukan cita rasa asam dan manis.


5. Doner Kebab


Budaya dan perkembangan ekonomi dari para imigran asal Turki sekitar 50 tahun yang lalu turut memberikan pengaruh pada kuliner Jerman. Kini, Doner Kebab menjadi makanan cepat saji yang ketenarannya mampu mengimbangi Currywurst sebagai makanan favorit di Jerman.

Doner Kebab sangat mudah ditemui di sudut-sudut wilayah Jerman, sebab ada sekitar 40.000 kios makanan menjual Doner Kebab di negara tersebut dan kurang lebih 4000 kios di ibu kota Berlin, menyaingi kepopuleran Kebab di negeri asalnya sendiri yaitu Turki.

Doner Kebab di Jerman umumnya terdiri dari irisan daging tipis (domba, sapi, atau kalkun) dengan Salat Komplett (irisan tomat, bawang, dan kubis merah) serta saus bawang dan keju feta yang dibungkus dalam roti pita.


6. Kue-kue Tradisional


Beberapa kue tradisional Jerman yang wajib dicoba adalah Schwarzwälder Kirschtorte, Bienenstich, Lebkuchen, dan Stollen. Sebab, kue-kue ini hanya dapat ditemui di Jerman dan tersedia pada waktu tertentu. Schwarzwälder Kirschtorte atau yang lebih dikenal sebagai kue Black Forest memang sudah ada di mana-mana, namun tak ada salahnya bila mencoba langsung rasa yang otentik dari kue dengan buah ceri merah ini dari negara kelahirannya.

Bienenstich (yang secara harafiah berarti sengatan lebah) memiliki rasa yang manis dengan tekstur yang lembut dan renyah dipadukan dengan topping madu dan kacang almond.

Sementara, Lebkuchen dan Stollen adalah kue tradisional Jerman yang hanya ada di masa Natal. Lebkuchen merupakan kue jahe dengan olahan bumbu rempah, memiliki rasa yang manis dengan sedikit sentuhan rasa lemon.

Sedangkan Stollen adalah roti padat dengan potongan buah kering dan kacang di dalamnya, dilumuri gula halus pada bagian luarnya. Kelezatan kue ini sudah tersohor di seluruh dunia.


7. Bir


Berbicara tentang Jerman rasanya tak lengkap bila tidak membahas bir. Begitu pula dengan makanannya, rasa dari hidangan yang tersaji tak akan lengkap tanpa didampingi segelas bir. Minuman ini memang sudah menjadi tradisi dan kebanggaan warganya. Terlebih saat Oktoberfest di mana orang-orang berkumpul merayakan festival dengan ditemani suara tawa dan dentingan gelas-gelas besar yang berisi minuman berwarna kuning keemasan.

Jerman juga sudah dikenal sebagai negara penghasil bir terbesar di dunia. Sekitar 1000 jenis bir dan 5.000 merek bir lahir dari tempat-tempat pembuatannya di sini. Setiap jenisnya memiliki kadar alkohol yang berbeda dan rasa yang bervariasi, bahkan beberapa memiliki rasa buah dan rempah yang kuat. Jenis-jenis bir yang ada misalnya Helles, Pilsner, Weissbier, Kölsch, Dunkel, Bock, dan Schwarzbier.


(Foto: Courtesy of thecuturetrip.com / MGM China)