Fenomena human trafficking atau perdagangan manusia kian merajalela di Tanah Air, melihat tingkat populasi yang begitu besar dan pemerataan di bidang pendidikan serta ekonomi di berbagai daerah yang belum seimbang.
Bicara mengenai human trafficking pula, tidak dipungkiri bila perempuan berusia belia dan bahkan lebih muda pun menjadi korban utama yang bertambah tiap tahunnya.
Jelas, negeri ini butuh perubahan yang lebih baik, namun segala sesuatunya harus berawal dari diri sendiri, bukan orang lain.Spirit inilah yang kemudian membawa sosok Rahayu Saraswati Djojohadikusumo bergumul dan gencar mencari solusi bagi fenomena tersebut.
Sara, begitu ia dipanggil, adalah sosok yang kerap dikaitkan dalam hal pemberantasan human trafficking di Indonesia. Di usia yang masih relatif muda, ia mendirikan sebuah yayasan yang menaungi para korban human trafficking, yaitu Parinama Astha di tahun 2012 lalu.
Berbagai program pun ia prakarsai demi membantu pemulihan serta pengembangan keterampilan para korban, salah satunya sebuah fundraising gala yang baru saja terselenggara.
Melalui program ini, Sara merangkul para kerabat juga rekan untuk bersama-sama membantu visi dan misi Parinama Astha dengan rumah rehabilitasi-nya yang diberi nama Rumah Astha.
Fundraising gala kali ini dikemas dalam bentuk auction sejumlah karya seni serta fashion item rancangan para desainer ternama Tanah Air, seperti Biyan Wanaatmadja serta Didiet Maulana.
Karya Indah dengan karyanya bertajuk Dialog
Selain itu, sejumlah musisi turut memeriahkan malam istimewa ini. Billy Simpson membuka acara dengan tiga lagu yang ia bawakan, selanjutnya Shandy Tema, Regina Ivanova, Maruli Tampubolon serta Marcell Siahaan sukses menyemarakkan fundraising gala yang bertempat di Le Meridien Hotel tersebut.
Marcell Siahaan
Sara mengungkapkan rasa bahagianya berkat dukungan para kerabat dan rekan yang hadir malam itu, di antaranya Anies Baswedan, Widhi Wardana, Yohana Irawan, dan figur lainnya. Ia berharap, seluruh individu senantiasa berpartisipasi dalam hal pemberantasan human trafficking demi masa depan bangsa yang lebih baik.
Anies Baswedan
Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, Widhi Wardana
Yohana Irawan
Tracy Trinita
Rahmah Umayya
(Foto: Hary Subastian)