Jika Anda belum tahu, film Barbie menjadi salah satu fenomena kultur pop yang paling dinanti-nanti tahun ini.
Marketing dalam skala global hadir lewat aktivasi imersif dan berbagai invasi Barbie yang paripurna (bahkan melibatkan mobil convertible, boks kemasan boneka dalam ukuran manusia, dan lainnya,) menggemakan spirit muda yang penuh semangat dan antusias para penontonnya. Yang lebih spesial lagi, film garapan Greta Gerwig yang dibintangi oleh Margot Robbie ini ternyata juga melibatkan rumah mode Prancis, Chanel, untuk menggarap beberapa busana karakter Barbie.
Tidak mengejutkan, sebab tentunya hanya yang terbaik untuk Barbie!
Bagi banyak orang, wujud boneka Barbie menjadi salah satu mainan masa kecil yang paling dicintai.
Sepanjang sejarah sejak konsepsinya di tahun ‘60-an, salah satu daya tariknya adalah ragam busana yang dapat dipadu padankan untuk setiap tampilannya mulai dari dokter, penari balet, hingga sosok putri duyung atau wanita karier. Namun, bisa dibilang tampilan ikonisnya yang lekat dengan identitas Barbie pada awalnya adalah potongan feminin berpalet vibran.
Arahan gaya dan kostum di film Barbie ini juga mencerminkan esensi Barbie yang ceria dan positif, yang gemar mengekspresikan diri lewat busana dan aksesori.
Chanel di bawah naungan Virginie Viard dan kerjasama dengan tim kreatif film Barbie menggarap lima outfits dengan sensibilitas khas Barbie, sekaligus mendulang inspirasi dari arsip masa kejayaan mendiang Direktur Kreatif Karl Lagerfeld pada tahun ‘90-an.
Jacqueline Durran sebagai costume designer film Barbie diberikan sederet opsi baju dan aksesori berpalet pink gagasan Virginie dari koleksi Ready-to-Wear, Coco Beach, dan Coco Neige. Yang terpilih merupakan tiga set suits, sebuah ski suit, dan sebuah dress lengkap dengan aksesori topi, perhiasan, dan tas.
Selain rangkaian tampilan suit dengan material tweed khas Chanel serta dress dengan aksen pita yang manis dan feminin, beberapa aksesori berhasil mencuri atensi para peminat mode. Salah satunya, wujud ikonis tas quilted berbentuk hati dengan logo CC yang didesain oleh Karl Lagerfeld untuk koleksi Spring-Summer 1995-nya.
Wujud tas jenaka yang tampil di atas panggung ini juga disorot dalam seri foto kampanye yang dibintangi oleh supermodel Claudia Schiffer pada tahun yang sama, kini kembali menuai statusnya sebagai salah satu siluet paling ikonis dari rumah mode ini.
Bagi Margot Robbie yang juga merupakan global ambassador Chanel, nyatanya busana yang ia kenakan memiliki peran besar dalam pendalaman karakternya sebagai Barbie.
Baginya, ada hubungan erat antara pakaian yang dikenakan Barbie dengan identitasnya dan caranya menavigasi dunia dan lingkungannya. Hal ini juga dapat dilihat sepanjang tur pers untuk film ini, dengan Margot Robbie yang dibalut oleh rankgaian busana straight off the runway serta arsip-arsip legendaris lainnya.
Bagi Anda yang belum berkesempatan, film Barbie telah tayang secara global mulai dari 19 Juli 2023. What are you waiting for?
- Tag:
- Barbie
- Chanel
- Margot Robbie
