Duchess of Cambridge dilaporkan menjadi isolasi mandiri setelah melakukan kontak dengan seseorang yang kemudian dinyatakan positif Covid-19.
Kantornya di Istana Kensington merilis pernyataan resmi hari ini dengan membenarkan situasi tersebut. Seorang juru bicara istana mengatakan bahwa Duchess Kate tidak mengalami gejala apa pun.
Pernyataan itu berbunyi, "Minggu lalu The Duchess of Cambridge melakukan kontak dengan seseorang yang kemudian dites positif Covid-19. Yang Mulia tidak mengalami gejala apa pun, tetapi mengikuti semua pedoman pemerintah dan melakukan isolasi mandiri di rumah."
Duchess Kate dijadwalkan tampil di depan umum bersama Pangeran William hari ini di Katedral St. Paul di London untuk upacara ucapan syukur atas peringatan 73 tahun National Health Service (NHS) Inggris. Ia juga dijadwalkan menjadi tuan rumah acara afternoon tea di taman Istana Buckingham untuk staf NHS. Sedangkan Pangeran William, yang tidak diharuskan melakukan isolasi mandiri, terlihat tiba di Katedral St. Paul sekitar pukul 11 pagi waktu setempat hari ini, menurut laporan sebuah media.
Sesuai pedoman pemerintah Inggris, Duchess Kate harus melakukan isolasi diri di rumah selama 10 hari penuh ke depan setelah melakukan kontak dengan pasien positif Covid-19.
Duke dan Duchess of Cambridge sendiri telah menerima dosis pertama vaksin Covid-19 di Mei lalu. Baik Pangeran William dan Duchess Kate sempat berbagi foto mereka menerima suntikan vaksin lewat Instagram resmi mereka.
Penampilan publik terakhir Duchess Kate adalah ketika ia mengunjungi pertandingan Wimbledon minggu lalu (tepatnya di 2 Juli). Duchess of Cambridge menghadiri pertandingan ganda dan sempat mengunjungi Wimbledon Lawn Tennis Museum. Ia diketahui juga membantu menyiapkan makanan untuk masyarakat lokal yang membutuhkan.
(Penulis: Quinci Legardye; Artikel ini disadur dari Bazaar US; Alih bahasa: Janice Mae; Foto: Courtesy of Bazaar US)
