Type Keyword(s) to Search
Harper's BAZAAR Indonesia

Kasus Johnny Depp & Amber Heard Resmi Dimulai di Pengadilan

Johnny menggugat surat kabar the Sun atas sebuah artikel yang menyebutnya "pemukul istri".  

Kasus Johnny Depp & Amber Heard Resmi Dimulai di Pengadilan

Sebuah kasus besar yang melibatkan Johnny Depp dan Amber Heard telah resmi dimulai pada Selasa, 7 Juli, di ruang sidang Inggris. Johnny menggugat News Group Newspapers (NGN) dan editor eksekutif the Sun, Dan Wootton, atas artikel yang menyebut Johnny sebagai "pemukul istri" yang terbit pada tahun 2018.


Artikel tersebut berkaitan dengan tuduhan bahwa Johnny telah melakukan kekerasan terhadap Amber selama pernikahan mereka. Sejak saat itu ia telah berulang kali membantah semua klaim terhadap dirinya.


Baik Johnny dan Amber akan menghadiri persidangan, dan dua mantan pasangannya, Vanessa Paradis dan Winona Ryder, dilaporkan akan berdiri sebagai saksi melalui sebuah video. Menurut laporan yang dibagikan oleh The Guardian, persidangan akan berlangsung selama tiga minggu dan akan berlokasi di lima tempat berbeda di Royal Courts of Justice karena adanya aturan menjaga jarak sosial, 


Kasus ini awalnya dijadwalkan untuk dimulai pada bulan Maret, tetapi ditunda karena wabah pandemi yang sedang berlangsung. Tim kuasa hukum Johnny akan berusaha membuktikan dugaan yang diberitakan oleh surat kabar the Sun adalah salah dan telah membawa "kerusakan serius" sebagaimana didefinisikan dalam Undang-Undang Pencemaran Nama Baik tahun 2013. The Sun sendiri akan meminta Amber untuk membela klaimnya, dengan mengandalkan 14 tuduhan atas kekerasan dalam rumah tangga, antara awal tahun 2013 hingga Mei 2016, dalam pembelaannya.

 

Amber Heard saat tiba di Pengadilan Tinggi


Johnny Depp terlihat mengenakan masker saat berada di luar Pengadilan Tinggi pada 7 Juli


Johnny dan Amber bertemu pada tahun 2011 di lokasi syuting The Rum Diaries dan menikah beberapa tahun kemudian tepatnya di tahun 2015. Pada tahun 2016, ia divonis penahanan sementara setelah Amber menuduhnya melakukan pelecehan - sebuah tuduhan yang ia bantah.


Mantan pasangan ini menyelesaikan perceraian mereka di luar pengadilan pada tahun 2017 dan Amber mendonasikan hasil dari uang perceraiannya yang mencapai nilai 7 juta dolar (sekitar satu triliun rupiah) untuk badan amal yang mendukung korban kekerasan dalam rumah tangga dan rumah sakit anak-anak.


(Penulis:Harper's Bazaar UK; Artikel ini disadur dari Bazaar UK; Alih bahasa: Janice Mae; Foto: Courtesy of Bazaar UK)