- Duchess of Sussex mengatakan bahwa ia merasa "tidak dilindungi" oleh keluarga kerajaan dan "dilarang membela diri" atas laporan media saat ia hamil, menurut dokumen pengadilan.
- Koran tersebut membeberkan jawaban atas pertanyaan dari Associated Newspapers tentang kasus Meghan terhadap Mail on Sunday dan Mail Online, menurut laporan BBC.
- Kedua perusahaan media itu menerbitkan kutipan surat yang Meghan kirim secara pribadi kepada ayahnya Thomas Markle pada tahun 2018.
- Mantan anggota keluarga kerajaan menggugat perusahaan penerbit atas pelanggaran privasi dan pelanggaran hak cipta. Namun sampai saat ini belum ada tanggal pengadilan yang ditetapkan.
Harry dan Meghan mengumumkan pada bulan April bahwa mereka akan memutuskan semua hubungan dengan surat kabar maupun tabloid yang telah membuat pemberitaan tidak benar terhadap mreka. Mereka mengirim surat kepada editor di The Sun, Daily Mail, Mirror, dan Express untuk memberi tahu mereka bahwa tim PR mereka tidak akan lagi menjawab pertanyaan mereka, menguraikan bahwa ke depan "tidak akan ada bukti yang menguatkan dan tidak akan ada lagi keterlibatan dari pihak The Sussex".
Keduanya mengatakan bahwa mereka menolak untuk "menawarkan diri sebagai objek untuk media yang hanya mencari keuntungan dari kehidupan pribadi mereka" dan menuduh judul-judul yang tercantum dari cerita yang diterbitkan adalah sesuatu yang "terdistorsi, salah, dan invasif tanpa alasan".
"Ada pengorbanan yang nyata untuk melakukan bisnis ini dan itu mempengaruhi setiap sudut dari kehidupan masyarakat," surat itu berbunyi.
Pangeran Harry dan Meghan Markle sekarang tinggal di Los Angeles menyusul keputusan mereka untuk mundur sebagai anggota senior keluarga kerajaan awal tahun ini.
(Penulis:Jessica Davis; Artikel ini disadur dari Bazaar UK; Alih bahasa: Janice Mae; Foto: Courtesy of Bazaar UK)