Siapa yang tidak menyukai pantai? Bicara kekayaan alam yang satu ini, bahkan yang tidak memiliki kemampuan renang pun pasti menggemarinya.
Tidak melulu harus terjun berenang di laut lepas. Ada ragam hal yang dapat dilakukan untuk menghabiskan momen rileksasi di pantai. Salah satunya, berjemur sembari menikmati waktu santai di tepi pantai.
Ketimbang Anda harus meluangkan waktu untuk pergi ke salon kecantikan demi mencokelatkan kulit, tentu lebih baik dilakukan secara alami. Apalagi ditambah aktivitas berjemur di tepi pantai ini jauh lebih merilekskan ketimbang metode pencokelatan kulit di salon.
Sembari menikmati hangatnya hembusan angin laut, sinar matahari alami, dan segelas air kelapa dingin yang menyegarkan. Sebagai pelengkap, seringkali sebagian besar dari kita memilih melakukan aktivitas berjemur tersebut diselingi bacaan favorit.
Suasana pantai yang tenang memang paling sesuai untuk dijadikan tempat membaca. Kalimat demi kalimat pun lebih mudah diresapi. Dibandingkan Anda harus membaca di tengah bisingnya suasana kafe atau restoran.
Apakah Anda salah satu yang gemar melakukan kebiasaan menyenangkan ini? Atau justru belum pernah sama sekali melakukannya? Bazaar sarankan untuk segera mencoba kegiatan menyenangkan yang satu ini.
Dijamin masa traveling Anda di pantai terasa semakin menyenangkan. Selain kulit tubuh yang berubah warna menjadi lebih seksi dan eksotik. Hati dan pikiran turut diperkaya dengan bacaan sederhana yang inspiratif.
Bila Anda berencana untuk segera melakukannya. Sebelum Anda mampir ke toko buku untuk membeli buku sebagai teman pendamping berjemur di pantai, di bawah ini terjabar 6 judul buku inspiratif kurasi Bazaar yang patut disimak.
1. Choosing The Simply Luxurious Life – Shannon Albes
Pengarang buku Shannon Albes akan mengajak Anda berpikir beda mengenai arti kemewahan. Tidak harus selalu bertolak ukur dari nominal angka uang. Buku berikut menceritakan dengan menarik mengenai hidup mewah yang bisa didapatkan dari makna kesederhanaan. Salah satunya, mungkin berjemur di pantai sembari membaca buku bacaan favorit?
2. Black Swans - Eve Babitz
Bagi para penggemar kisah fiktif, Black Swans oleh Eve Babitz dapat menjadi pilihan bacaan sempurna. Berisi penggalan sembilan kisah singkat yang membahas mengenai konflik kehidupan. Buku ini dijamin akan menginspirasi pemiikiran serta cara Anda memandang hidup.
3. Dual Citizen - Alex Ohlin
Berikut juga merupakan cerita novel karangan novelis asal Kanada, Alex Ohlin. Dual Citizen bercerita mengenai seorang tokoh utama wanita yang selama ini hidup di bawah bayang-bayang orang lain di sekitarnya. Alur cerita yang seru dan menarik akan membuat waktu berjemur di pantai berlalu tanpa terasa.
4. Lost Connections – Johann Hari
Seperti Anda saat ini. Semoga Anda cukup bijak untuk mematikan segala hubungan dan jaringan smartphone demi waktu maksimal rileksasi di tepi pantai. Buku Lost Connections berisi tentang kecenderungan depresi yang dialami warga dunia belahan Barat. Pengarangnya yang juga berprofesi sebagai jurnalis memberikan solusi jenius melalui bukunya yang sempat kontroversial ini.
5. Slow - Brooke McAlary
Nikmati waktu dan momen secara perlahan. Dengan demikian, Anda baru dapat merasakan ketenangan yang sebenarnya. Slow karya pengarang Brooke McAlary menceritakan esensi makna dari kata 'perlahan' itu sendiri. Bacaan sempurna untuk ditelusuri di tepi pantai yang damai.
6. The Silence of The Girl – Pat Barker
Para pecinta sejarah yang berjiwa feminis wajib membaca buku karangan Pat Barker berikut. Menjadi salah satu best seller, buku berikut membahas mengenai penyimpangan hak para wanita di sejarah Yunani. Serta mengangkat beberapa tokoh wanita inspiratif pada masa bersejarah tersebut.
Akhir kata, untuk pilihan judul buku yang dirasa paling sesuai, Bazaar serahkan keputusan tersebut ke tangan Anda.
Foto: Courtesy of Instagram @coffeebooksandmore, www.amazon.com, www.bookdepository.com
