Ekspansi Brand Kecantikan ke Dunia NFT, Relevankah?

Ketika Clinique Almost Lipstick dalam warna Black Honey meledak di TikTok musim gugur yang lalu, warna berry yang lembut yang belum pernah kembali populer sejak tahun '90-an tiba-tiba kehabisan stok di mana-mana. Akhirnya Clinique pun membuat versi digital edisi terbatas itu untuk para penggemarnya. “Jika Anda tidak bisa mendapatkannya di toko, Anda bisa memiliki NFT-nya dan merasakan pengalamannya,” ujar Roxanne Barretto Iyer, wakil presiden global untuk bidang konsumen Clinique. Untuk sebagian konsumen kecantikan tertentu, NFT Black Honey mungkin tidak dapat dikenakan, tetapi memiliki nilai yang besar.

Baca juga: Mengenal Tentang Metaverse Serta Hubungannya dengan NFT

Token non-fungible (NFT), yang merupakan sertifikat digital unik yang memverifikasi kepemilikan aset digital tertentu, dimulai di dunia game dan seni. Sementara beberapa orang menganggap NFT sebagai skema cepat kaya, ruang kecantikan tidak terlalu peduli dengan uang saat ini. “Kasus penggunaan untuk NFT tidak terbatas,” ujar Dina Fierro, wakil presiden strategi digital global dan keterlibatan sosial di Nars Cosmetics. “Token memungkinkan merek kecantikan untuk membuat, memelihara, dan mengaktifkan komunitas dan dapat berfungsi sebagai mekanisme loyalitas. Mengundang akses melalui pengalaman dunia nyata atau virtual, pemberian merchandise eksklusif, dan pembuatan produk bersama.”

Pada Juli 2021, Nars menugaskan tiga artis wanita, termasuk produser musik dan perancang busana, untuk masing-masing membuat NFT yang terinspirasi oleh perona pipi Orgasme terlaris mereka. Merek tersebut membuat satu NFT gratis, di samping versi 50 dollar dan 500 dollar. (Dua yang terakhir datang dengan produk edisi terbatas.) “Ada banyak percakapan sosial, tidak hanya di ruang kecantikan tetapi juga di komunitas crypto,” tutur Dina. Lebih dari 2.000 NFT Orgasme dikumpulkan, dan edisi seharga 500 dollar terjual habis dalam 10 menit.

Peluncuran produk kecantikan juga mendapatkan perhatian dari dunia NFT. Valdé Beauty baru-baru ini merilis 34 Crystal Armor (tempat lipstik isi ulang) yang dijual secara eksklusif di metaverse, yang merupakan dunia online di mana orang dapat membuat avatar yang dapat membeli dan menjual merchandise fisik dan NFT, menghadiri acara virtual, dan masih banyak lagi.

Crystal Armor ini hadir dalam tiga model (dari white quartz sampai amethyst yang tersedia mulai dari 1.200 dollar hingga 2.500 dollar). Setelah dibeli di metaverse, Crystal Armor fisik akan dikirim ke pembeli. Masing-masing dilengkapi dengan karya seni NFT, 11 lipstik yang dapat diisi ulang serta akses eksklusif ke penata rias merek melalui ruang obrolan. Sementara NFT adalah bahasa asing bagi sebagian orang, bagi mereka yang terobsesi dengan kecantikan, ini mungkin layak untuk dipelajari.

Baca juga:

Mengulik Lebih dalam Tentang NFT, dari Sisi Finasial Hingga Fashion

Semua Hal yang Perlu Anda Ketahui Tentang Digital Fashion

(Penulis: Katie Intner; Artikel ini disadur dari: BAZAAR US; Alih bahasa: Janice Mae; Foto: Courtesy of BAZAAR US)