Kendall Jenner telah bercerita tentang "serangan panik" yang ia alami sebelum menerima pertolongan untuk gangguan kecemasan yang dialaminya.
Selama wawancara di Good Morning America, Kendall mengungkapkan bahwa ia pertama kali mengalami gejala gangguan kecemasan pada usia yang sangat muda. "Saat itu saya benar-benar masih sangat muda, dan saya ingat merasa seperti saya tidak bisa bernapas dan berlari ke ibu saya dan menjadi seperti: 'Bu, saya merasa seperti saya tidak bisa bernapas. Sesuatu pasti salah,'" katanya.
Model itu ingat bahwa ibunya, Kris Jenner, "membawa saya ke banyak dokter hanya untuk memastikan semuanya baik-baik saja secara fisik, dan saya baik-baik saja. Tidak ada yang pernah mengatakan kepada saya bahwa saya mempunyai gangguan kecemasan."
Meskipun perasaan itu mereda, Kendall menjelaskan bahwa kegelisahannya muncul kembali ketika karier modeling-nya mulai meroket. "Mungkin sekitar tiga tahun lalu atau empat tahun lalu, kondisi saya kembali lagi dan saya mengalami serangan panik gila kembali," katanya. "Akhirnya saya mendapatkan informasi yang saya butuhkan tentang itu."
Sekarang Kendall bergabung dengan Kenneth Cole untuk Koalisi Kesehatan Mental. Mereka mendorong pengguna Instagram untuk berbagi unggahan yang jujur tentang bagaimana mereka mengatasi masa isolasi untuk memerangi stigma yang melekat pada penyakit mental. Kenneth menjelaskan bahwa ia berharap inisiatif ini akan menciptakan tempat yang aman bagi orang lain untuk berbicara tentang pengalaman mereka, terutama pada saat orang-orang "berusaha memahami semuanya."
Untuk terus menyebarkan kesadaran, Kendall meluncurkan tagar #howareyoureallychallenge melalui video Instagram yang diunggah dari rumahnya di Beverly Hills. "Saya telah melakukan banyak pemikiran selama karantina, kebanyakan tentang kesehatan mental," katanya dalam klip itu. "Saya punya hari-hari baik dan saya punya hari-hari yang benar-benar gelisah."
Model berusia 24 tahun itu dinominasikan oleh kakak perempuannya, Kim Kardashian dan penata rambut Jen Atkin untuk bergabung dengan tantangan tersebut bersama dengan teman-temannya yang lain seperti Justin dan Hailey Bieber.
Kim merespons dengan berbicara dengan jujur tentang perjuangannya sendiri. "Saya mendapati diri saya menjadi orang yang benar-benar kuat secara mental tetapi saya juga mengalami tantangan baru selama masa-masa ini," katanya. "Saya mulai merasakan kecemasan yang sangat tinggi ketika saya akan memiliki anak keempat saya dan kecemasan itu muncul lagi ketika harus mengantar semua anak-anak saya ke sekolah dan harus melakukan banyak tugas untuk anak-anak saya."
(Penulis: Jessica Vince; Artikel ini disadur dari Bazaar US; Alih bahasa: Janice Mae; Foto: Courtesy of Bazaar US)
