Type Keyword(s) to Search
Harper's BAZAAR Indonesia

Kunjungan 12 Finalis ANFA 2023 ke Pusat Pemrosesan Jeeves Indonesia

Workshop singkat yang menjadi bekal penting untuk para desainer muda dalam mengayomi kualitas rancangan mereka.

Kunjungan 12 Finalis ANFA 2023 ke Pusat Pemrosesan Jeeves Indonesia

Sekitar seminggu sebelum kompetisi final Asia NewGen Fashion Award 2023, para finalis bersama Bazaar Indonesia berkunjung ke Jeeves Central Processing untuk mengetahui lebih dalam seputar garment care. Untuk pertama kalinya, Jeeves of Belgravia, sebagai perusahaan jasa laundry dan dry cleaning terbaik di Indonesia (dan kedua di dunia), membuka pintu kepada 12 talenta muda terpilih, mereka adalah Ayumi Aldina, Gratia Anadena, Nadia Ladilafani. Aurelia Pamela Tjandra, Desi Dwi Lestari, Karen Christy Jong, Alvenia Kristanti Salim, Ayla Putri Jaya, Dian Raffi’ul Mujtaba, Maysa Mojahed Ali Naji, Daciadhia Phoebehana, dan Geralda Almira Pribadi. 

Kunjungan ini dimulai dengan tur ke dalam pusat pemrosesan laundry dan dry cleaning yang disambut langsung oleh co-owner Jeeves Indonesia, Michelle Tjahyadikarta dan Editor-in-Chief Harper's Bazaar Indonesia, Ria Lirungan. Kedua belas desainer menyaksikan 7 tahap garment care, di mana seluruh busana dari semua cabang terkumpul dan mendapat perhatian begitu presisi sekaligus detail dengan teknologi dan fasilitas paling modern. Metode-metodenya merupakan evaluasi kain / bahan maupun detail, stain removal, pembersihan (laundry atau dry cleaning) yang kemudian dirapikan dengan tangan, lalu (jika perlu) reparasi minor, hingga “final check” sebelum “dispatch” ke klien. 

Setelah itu para finalis diajak melihat proses Pressing yang setiap pakaian melalui langkah pengepresan dengan standar tertinggi. Sebagai brand yang sudah berdiri sejak tahun 1967 dan telah menjadi andalan keluarga Kerajaan Inggris, keunggulan layanan dan teknik craftmanship Jeeves membuka sudut pandang baru kepada peserta ANFA tahun ini, seraya visi misinya dalam mendukung desainer lokal dan fashionpreneur Tanah Air. 



Selanjutnya, mereka pun diberi kesempatan untuk konsultasi singkat bersama Michelle Tjahyadikarta pada sesi Coaching Clinic sebelum menutup perjumpaan hari itu. Michelle menelaah poin-poin penting tentang perawatan pakaian dan bagaimana tindakan tersebut sangat memengaruhi keputusan para desainer dalam memilih kain dan elemen yang tepat untuk rancangan mereka. Meskipun seiiring berjalannya tren, geliat baru, dan juga kepesatan teknologi di industri fashion sehingga menciptakan pencampuran serat kain dan ornamen anyar, terutama dengan konsep daur ulang yang menjadi tantangan hangat mereka untuk pembuatan care label kala kini.

 

(Foto: Shahriar)