Meghan, Duchess of Sussex, akan memberikan penghormatan kepada mendiang Pangeran Philip, Duke of Edinburgh, dari rumahnya di California.
Seorang juru bicara telah mengonfirmasi bahwa Meghan, yang tidak diizinkan terbang dari California ke Inggris oleh dokternya karena usia kehamilannya saat ini, akan menonton layanan pemakaman Windsor Castle dari Amerika Serikat. Saat ini, Meghan sedang mengandung anak keduanya dengan Pangeran Harry.
Harry dan Meghan pun telah mengirim karangan bunga khusus dengan catatan berupa tulisan tangan oleh sang duchess untuk acara khusyuk tersebut. Karangan tersebut didesain oleh penjual bunga Willow Crossley, yang sebelumnya mengerjakan rangkaian bunga untuk acara pernikahan Sussex pada 2018 silam di Frogmore Gardens serta untuk pembaptisan putra mereka, Archie, di Windsor Castle. Karangan bunga itu menampilkan bunga dengan makna khusus, seperti yang diminta oleh Duke dan Duchess. Di dalamnya, terdapat breeches beruang yang merupakan bunga nasional Yunani untuk mewakili warisan Pangeran Philip serta sea holly yang mewakili layanan sang mendiang pangeran di Angkatan Laut Kerajaan. Bunga simbolis lainnya yang ditampilkan adalah campanula untuk rasa syukur dan cinta abadi, rosemary untuk kengangan, lavender untuk pengabdian, serta mawar untuk menghormati bulan kelahiran Pangeran Philip.
Sebelumnya, pasangan tersebut telah memberikan penghormatan kepada mendiang Pangeran Philip setelah Istana Buckingham mengumumkan kematiannya pada 9 April lalu.
"Untuk mengenang Yang Mulia, Duke of Edinburgh, 1921-2021," bunyi pesan pada situs web resmi organisasi nirlaba mereka, Archewell. "Terima kasih atas layanan Anda ... Anda akan sangat dirindukan."
Pangeran Harry juga merilis pernyataan yang lebih panjang sebagai penghormatan kepada kakeknya.
"Kakek saya adalah pria yang suka melakukan pelayanan, terhormat, dan memiliki humor yang tinggi. Ia adalah sosok yang otentik, dengan kecerdasan yang sangat tajam, dan dapat menarik perhatian ruangan mana pun karena pesonanya, dan juga karena Anda tidak pernah tahu apa yang akan ia katakan selanjutnya," kata Duke of Sussex. "Ia akan dikenang sebagai pendamping terlama yang memerintah Ratu, seorang prajurit yang dihormati, seorang Pangeran, dan seorang Duke. Namun, bagi saya, seperti banyak dari Anda yang telah kehilangan orang yang dicintai atau kakek neneknya karena rasa sakit, ia adalah kakek saya: Master barbeque, sosok legenda kelakar, dan cheeky sampai akhir.”
(Penulis: Chelsey Sanchez; Artikel ini disadur dari Bazaar US; Alih Bahasa: Fatimah Mardiyah; Foto: Courtesy of Bazaar US)
