Pangeran Charles telah membagikan pesan pribadi kepada publik tentang pandemi coronavirus yang sedang berlangsung. Sang pangeran - yang terjangkit virus pekan lalu dan telah pulih - memilih tidak hanya untuk berbicara tentang pengalamannya, tetapi juga untuk menyoroti dampak virus terhadap anggota yang lebih tua di komunitas Inggris.
Berbicara dari rumahnya di Balmoral Estate, Skotlandia, Charles menunjukkan dukungannya terhadap badan amal Age UK, di mana ia adalah seorang patron.
"Setelah baru-baru ini melalui proses tertular virus corona, untungnya dengan gejala yang relatif ringan, saya sekarang menemukan diri saya di sisi lain dari penyakit, tetapi masih dalam keadaan jarak sosial dan isolasi umum."
"Seperti yang kita semua pelajari, ini adalah pengalaman yang aneh, mengundang frustrasi, dan sering kali menyusahkan ketika kehadiran keluarga dan teman-teman tidak lagi memungkinkan dan struktur kehidupan yang normal tiba-tiba direnggut.
"Pada saat yang belum pernah terjadi sebelumnya yang membawa perasaan cemas dalam hidup kita, saya dan istri sedang memikirkan terutama mereka yang telah kehilangan orang yang mereka cintai dalam keadaan yang sangat sulit dan tidak normal ini, dan mereka yang harus menderita karena penyakit ini, diisolasi dan kesepian."
Awal pekan lalu, Charles telah memperlihatkan gejala ringan dari virus dan, setelah dites positif, telah mengikuti pedoman NHS untuk melakukan isolasi diri selama tujuh hari.
Istrinya, Camilla, Duchess of Cornwall, juga mengasingkan diri di Skotlandia, terpisah dari Charles. Bangsawan wanita itu terbukti negatif untuk virus dan tetap dikarantina mengikuti saran selama 14 hari.
(Penulis: Jessica Davis; Artikel ini disadur dari Bazaar UK; Alih bahasa: Janice Mae; Foto: Courtesy of Bazaar UK)
