Presiden Donald Trump telah menerima undangan dari Ratu untuk melakukan kunjungan kenegaraan resmi di Inggris, Istana Buckingham telah mengumumkan.
Presiden Amerika Serikat ke-45 dan Ibu Negaranya, Melania Trump, akan berkunjung dari Senin 3 Juni hingga Rabu 5 Juni.
Ini adalah kunjungan kenegaraan pertama mereka ke Inggris yang akan dilakukan Trump sejak kemenangannya pada pemilihan presiden tahun 2016.
Pada tahun 2018, Presiden dan Ibu Negara bergabung dengan Ratu untuk minum teh di Istana Windsor dan makan malam dengan Perdana Menteri Theresa May di Istana Blenheim tetapi itu bukan bagian dari kunjungan kenegaraan resmi.
Selama acara tersebut, protes dan demonstrasi yang meluas terjadi di seluruh Inggris. Yang paling diingat, balon yang menggambarkan bayi Donald Trump diizinkan terbang di atas pusat kota London.
Kunjungan kenegaraan ini diklasifikasikan sebagai persetujuan Ratu yang secara resmi menampung pengunjung dari berbagai negara. Undangan biasanya dikirim oleh raja, atas saran dari kantor Foreign and Commonwealth.
Prosedur yang biasanya dilakukan untuk kunjungan multi-day meliputi jamuan makan malam kenegaraan di kediaman kerajaan seperti Istana Buckingham serta pertemuan dengan Perdana Menteri dan para pemimpin partai politik lainnya.
Ratu sebelumnya telah menjadi tuan rumah dua kunjungan kenegaraan dari presiden AS, yang pertama dengan Presiden George W Bush dan yang kedua dengan Presiden Obama dan Ibu Negara Michelle Obama pada tahun 2011.
Selama kunjungan Obama, pasangan itu bertemu dengan Ratu, Duke of Edinburgh, Pangeran Charles dan Duchess of Cornwall, bersama dengan Duke and Duchess of Cambridge, dan juga menghadiri perjamuan kenegaraan di Istana Buckingham.
Belum diumumkan apakah Trump akan bertemu anggota keluarga kerajaan lainnya selama kunjungannya di bulan Juni.
(Penulis: Olivia Blair; Artikel ini disadur dari Bazaar UK; Alih bahasa: Danes Wara; Foto: Courtesy of Bazaar UK)