Kabar wafatnya arsitek wanita berdarah Iraq, Zaha Hadid, pada Maret lalu memang mengguncang dunia arsitektur. Pasalnya wanita yang telah dianugerahi gelar Dame oleh kerajaan Inggris ini telah terkenal akan karya-karyanya yang luar biasa dan gaya desainnya yang distingtif.
Salah satu karya Zaha Hadid yang masih bisa kita lihat sekarang terletak di Hong Kong. Jockey Club Innovation Tower merupakan bangunan yang menjadi rumah bagi Hong Kong Polytechnic University (PolyU) School of Design dan Jockey Club Design Institute for Social Innovation.
Mulai dibangun sejak 2007, bangunan berlantai 15 ini akhirnya selesai pada pertengahan 2013. Gaya desain yang fluid dan menonjolkan fleksibilitas komposisi ruang menjadi ciri khas dari bangunan ini. Di dalamnya terdapat puluhan studio, laboratorium, ruang kelas, serta ruang publik yang saling bertemu menghasilkan perpaduan dinamis yang menghasilkan interaksi antara para civitas.
Tak hanya bangunannya yang istimewa, PolyU sendiri merupakan salah satu pusat pendidikan dan penelitian terkait desain di Asia sejak tahun 1964. Memiliki berbagai jurusan terkait desain seperti Product Design, Communication Design, Urban Design, serta Interaction Design, sekolah ini juga menawarkan program akademik dari mulai sarjana hingga doctoral levels.
Baik PolyU serta bangunan Jockey Club Innovation Tower sama-sama berdiri untuk menjadikan Hong Kong sebagai salah satu design hub di Asia.
(Daniar Cikita. Foto: Courtesy of Zaha Hadid Architect)
