
Taylor Swift menerima beberapa penghargaan baru kemarin malam, dan di saat yang sama, membuat para penggemarnya heboh berkat easter egg fashion-nya.
Sang superstar meraih kemenangan besar di iHeartRadio Music Awards 2025, membawa pulang penghargaan Tour of the Century untuk tur Eras-nya yang memecahkan rekor. Ia juga memenangkan enam penghargaan pilihan penggemar, bahkan sebelum acara dimulai. Salah satunya adalah Favourite Tour Tradition untuk segmen lagu kejutan yang ia bawakan di setiap konser tur Eras, menajdikan setiap pertunjukan unik. Penghargaan lainnya adalah Favourite Suprise Guest, berkat momen ketika ia membawa sang kekasih, Travis kelce, ke atas panggung–lengkap dengan koreografi, topi tinggi, dan segala aksesorisnya–-dalam salah satu pertunjukan di London.

Taylor berhalangan datang ke penghargaan untuk menerima penghargaannya, sebagai gantinya, ia menyampaikan pidato melalui rekaman ulang yang ditayangkan di layar besar saat acara berlangsung.
“Tur ini adalah tantangan yang terbesar yang pernah saya jalani dalam hidup saya,” ucapnya. "Namun, ini juga menjadi pengalaman paling berharga yang pernah saya dapatkan."
Untuk penampilannya dalam video tersebut, penyanyi Fortnight ini tetap setia pada formula busana andalannya. Ia memilih rok mini lipit bermotif kotak-kotak dengan nuansa hitam, putih, dan merah serta detail kancing emas yang terinspirasi dari gaya schoolgirl. Taylor memadukannya dengan atasan lengan panjang berwarna hitam dan lipstik merah terang khasnya.
Ia melengkapi tampilannya dengan perhiasan emas, termasuk anting gantung, jam tangan Cartier, dan kalung berbentuk ular. Tentu saja, sang ratu "easter egg" tidak akan melewatkan kesempatan untuk menyisipkan petunjuk, bahkan dalam kemunculan singkat sekalipun.
Seperti yang diketahui para Swifties, sang musisi telah memberi petunjuk tentang perilisan album Reputation (Taylor’s Version) selama beberapa waktu—itulah sebabnya simbol ular dan palet warna hitam-merah hadir dalam penampilannya.
Sejak perselisihan hukumnya dengan eksekutif musik Scooter Braun pada 2019 terkait kepemilikan rekaman master (yang dijelaskan di sini), Taylor telah berupaya merekam ulang enam album studio pertamanya. Hingga kini, ia telah merilis empat album hasil rekaman ulang—Fearless (Taylor’s Version), Red (Taylor’s Version), Speak Now (Taylor’s Version), dan 1989 (Taylor’s Version). Kini, yang tersisa hanyalah Reputation dan album debutnya tahun 2006, Taylor Swift, karena sejak perilisan Lover pada 2019, ia telah memiliki hak master atas albumnya sendiri.
Kita mungkin mengikuti petunjuk-petunjuknya seperti Hansel dan Gretel mengikuti remah roti, tapi satu hal yang pasti—Reputation (Taylor’s Version) akan hadir di saat tak terduga.
(Penulis: Rosa Sanchez; Artikel ini disadur dari BAZAAR US; Alih bahasa: Syiffa Pettasere; Foto: Courtesy of BAZAAR US)
- Tag:
- Taylor Swift