Dua Lipa Tampil Seperti Diva Cher di Ajang Grammy Awards 2021

Dua Lipa memang berhasil mencuri perhatian dengan penampilannya yang terinspirasi dari ikon gaya dan juga diva sepanjang masa, Cher. Di karpet merah ajang Grammy Awards 2021, penyanyi wanita berdarah Inggris itu tampak mondar-mandir dengan ekspresi menarik yang menyalurkan gaya khasnya lengkap dengan hair flip dan semuanya.

Tahun ini Cher tidak menghadiri sebagian besar upacara virtual, namun kehadirannya sangat terasa berkat penampilan Dua Lipa. Pada Grammy Awards tahun 1974, diva berusia 74 tahun itu hadir mengenakan rok putih dan atasan bikini dengan detail kupu-kupu berpayet di tengahnya. Ia juga punya satu di rambutnya. Hampir lima dekade kemudian, Dua Lipa pada dasarnya mengatakan kepadanya secara tak langsung: I got you, babe. Mengenakan gaun berkilauan yang sangat pas yang menampilkan detail kupu-kupu yang diposisikan prima di bagian payudara hingga perutnya, Dua Lipa tampil memesona. Ansambel karya Atelier Versace terlihat sangat menawan, glamor, dan tentunya membuat pernyataan — karakteristik yang tanpa keraguan cocok dengan gaya Cher. Selain itu, Dua Lipa juga tampak melengkapi penampilannya dengan cincin karya Anaya dan Spinelli Kilcollin.

Ini adalah penampilan kedua Dua Lipa pada malam itu dengan ia pertama kali mengenakan gaun tuksedo dan sepatu berwarna hijau neon yang  juga oleh Versace. Dan menilai dari banyaknya nominasi yang diraihnya, penampilannya yang terinspirasi dari Cher mungkin tidak akan menjadi yang terakhir. Dua Lipa siap untuk enam nominasi yang terdiri dari: Album, Lagu, Rekaman Tahun Ini, Album Vokal Pop, Pertunjukan Pop Solo, dan Pertunjukan Pop Duo / Grup.

Bahkan dengan semua mata tertuju padanya, Dua Lipa, seperti Cher sebelumnya, memahami pentingnya memisahkan persona publiknya dengan kehidupan pribadinya. “Saya menjadi lebih tertutup karena begitu banyak hidup saya yang diketahui oleh publik, dan saya mungkin menyensor diri saya lebih dari biasanya,” ia baru-baru ini mengatakan kepada Los Angeles Times. "Saya juga tidak suka ide membuat musik untuk berita utama atau kontroversi belaka."

(Penulis: Barry Samaha; Artikel ini disadur dari Bazaar US; Alih bahasa: Janice Mae; Foto: Courtesy of Bazaar US)