Kita semua tentu sudah sering mendengar manfaat minum air putih. Mulai dari kulit yang jadi lebih sehat, kekebalan tubuh yang lebih baik, hingga mengurangi sakit kepala. Tentu saja fakta bahwa air putih itu sehat bukanlah informasi baru. Namun, penelitian terus mengonfirmasikan bahwa, ya, menjaga hidrasi itu baik.
We'll, sebuah studi baru yang dipimpin oleh para peneliti di University of California San Francisco menemukan bahwa sekitar delapan gelas air per hari dapat membantu mengatasi segala hal mulai dari sakit kepala hingga kembung dan batu ginjal.
Meskipun kita semua tahu banyaknya manfaat minum air putih bagi kesehatan, namun berapa banyak dari kita yang benar-benar bisa mengatakan bahwa cukupkah kita minum air putih setiap hari? Faktanya, apakah kita tahu berapa banyak yang seharusnya kita minum? Ternyata, kebanyakan dari kita hanya mendapatkan setengah dari jumlah harian yang direkomendasikan. Dan mengejutkannya lagi, 15% dari kita kadang-kadang melewati sehari penuh tanpa segelas air pun. Jadi bagaimanakah baiknya?
Berapa banyak air yang harus kita minum setiap hari?
Menurut Sonia Khan, Apoteker Komunitas di Medicine Direct, jumlah air yang direkomendasikan setiap hari berbeda untuk pria dan wanita. Pria sebaiknya minum sekitar 3,7 liter (15,5 gelas) air per hari, sedangkan wanita sebaiknya minum sekitar 2,7 liter (11 gelas).
"Tubuh Anda kehilangan banyak air setiap hari melalui fungsi normal seperti buang air kecil, buang air besar, bernapas, dan berkeringat. Untuk alasan ini, penting untuk menambah suplai cairan Anda dengan minum air secara teratur sepanjang hari," katanya.
Martin MacDonald, MSc PgCert PgDip, Direktur Mac-Nutrition & Pendiri Mac-Nutrition Uni, menambahkan bahwa cara termudah untuk mengetahui berapa banyak yang harus diminum adalah dengan memantau status hidrasi Anda sendiri dengan memeriksa urin Anda.
"Urin Anda harus relatif jernih, jika berwarna kuning seperti jerami atau lebih gelap dengan bau yang kuat, itu merupakan indikator yang sangat baik bahwa Anda perlu minum lebih banyak," katanya. Anda bisa menemukan bagan warna urin secara online jika ingin tahu lebih detail.
Apakah minuman lain seperti soda, jus, teh, dan kopi bisa ikut berkontribusi?
Dr. Giuseppe Aragona menjelaskan bahwa minuman lain seperti jus dan teh dapat berkontribusi pada asupan cairan harian Anda, namun minum air putih lebih bermanfaat dalam hal hidrasi keseluruhan.
"Air dalam kopi dan teh dapat membantu kita memenuhi kebutuhan cairan harian, namun kafein memiliki efek diuretik yang berarti dapat menyebabkan kita kehilangan air dari tubuh dan mungkin mendorong dehidrasi. Jadi, sebaiknya pastikan Anda minum cukup air selain minuman lainnya," katanya.
Apa manfaat minum air putih?
Untuk Kesehatan Tubuh Secara Keseluruhan
Tubuh terdiri dari 50-70% air, jadi air adalah bagian penting dari kesehatan kita secara keseluruhan. "Air tidak hanya komponen utama plasma darah, tetapi juga berperan dalam melarutkan dan mengangkut zat di sekitar tubuh, melindungi dan melumasi jaringan, serta kekebalan tubuh," jelas Martin MacDonald.
Untuk Membersihkan Mulut
Sonia Khan mencatat bahwa minum air meningkatkan produksi air liur yang membantu menjaga kebersihan mulut. "Ini bekerja untuk melawan masalah mulut dan kerusakan gigi."
Untuk Mengeluarkan Limbah
Air membantu mengeluarkan limbah dari tubuh Anda. Anda memerlukan air untuk berkeringat dan membuang urin serta tinja dari tubuh, jadi minum banyak air membuat buang air kecil dan buang air besar lebih mudah dan nyaman.
Untuk Nutrisi dan Mineral Esensial
Air mengandung banyak nutrisi dan mineral, jadi minum banyak air memudahkan mereka mencapai berbagai area tubuh, meningkatkan kesehatan Anda secara keseluruhan.
Untuk Sendi Anda
Air melumasi sendi Anda, membuatnya mampu menyerap guncangan dengan lebih baik. Kartilago Anda mengandung sekitar 80% air, jadi jika Anda mengalami dehidrasi, hal itu dapat menyebabkan nyeri pada sendi. Minum cukup air putih membantu melindungi jaringan sensitif seperti tulang belakang dan otak.
Untuk Kesehatan Kognitif
Ketika Anda mengalami dehidrasi, fungsi dan struktur otak Anda dapat terpengaruh, membuat Anda lebih sulit berpikir jernih.
Tanda-tanda dehidrasi
Selain tanda-tanda fisik yang jelas seperti urin berwarna gelap, sakit kepala, mulut kering, merasa haus, dan pusing, Martin mengatakan ada juga banyak tanda-tanda yang kurang jelas. "Jika Anda merasa kekurangan energi, selalu lelah, kesulitan berkonsentrasi, atau menemukan olahraga lebih sulit dari biasanya, ini semua bisa menjadi tanda-tanda dehidrasi."
Bahaya Dehidrasi
Dr. Aragona memperingatkan bahwa masalah dengan dehidrasi jangka panjang adalah dapat memengaruhi sejumlah fungsi tubuh dan setelah beberapa saat, dapat menyebabkan Anda merasa lelah secara mental dan fisik karena tubuh Anda perlahan mulai mengalami dehidrasi.
"Anda mungkin merasa kurang fokus secara mental, merasa lesu, kulit Anda terasa kering, dan mulut serta bibir Anda mungkin terasa kering dan dehidrasi. Kulit Anda juga mungkin terlihat kurang bercahaya dan kencang serta garis-garis halus mungkin lebih menonjol."
Martin menambahkan bahwa berada dalam keadaan dehidrasi secara konsisten dapat membuat Anda merasa sangat lelah dan umumnya tidak sehat karena hidrasi penting untuk kekebalan tubuh. Tidak minum cukup air dapat menyebabkan Anda lebih mudah sakit.
"Dehidrasi juga dapat berkontribusi pada sembelit dan infeksi saluran kemih (ISK). Anda juga mungkin menemukan bahwa Anda tidak memiliki energi untuk beraktivitas fisik ketika Anda dehidrasi, yang dapat memiliki efek negatif pada kesehatan Anda. Kasus dehidrasi yang parah juga bisa mengancam jiwa," katanya.
Air sangat penting untuk menjaga tekanan darah normal, detak jantung, dan kinerja otot sehingga tidak minum cukup dapat menyebabkan fungsi otak terganggu, penurunan energi, kram otot, tekanan darah rendah, sembelit, pusing, dan detak jantung lebih cepat.
Apakah perlu minum lebih banyak air jika berolahraga?
Jika olahraga Anda membuat Anda berkeringat, maka disarankan untuk meningkatkan konsumsi air Anda. "Secara kasar Anda harus mengonsumsi sekitar 150% dari cairan yang hilang. Karena ini sulit diukur dalam kehidupan nyata, sebaiknya minum sesuai dengan rasa haus Anda," kata ahli gizi Jenna Hope. Pakar hidrasi dan salah satu pendiri ViDrate, Nick Hird, membagikan 5 tips untuk tetap terhidrasi setiap hari:
Tetapkan Tujuan Harian
Tetapkan tujuan hidrasi harian sehingga Anda memiliki sesuatu untuk dicapai, karena tindakan sederhana ini dapat lebih memotivasi Anda dan membuat Anda lebih mungkin minum lebih banyak air. Minum segelas air setiap pagi adalah cara yang bagus untuk memulai hari.
Minum Segelas Air Sebelum Makan
Biasakan minum segelas air sebelum setiap makan. Ini juga mencegah Anda makan berlebihan karena tubuh Anda tidak akan bingung antara rasa lapar dengan dehidrasi.
Beli Botol Air yang Dapat Digunakan Kembali
Botol air yang dapat digunakan kembali jauh lebih baik untuk lingkungan dibandingkan dengan botol plastik dan lebih portabel dibandingkan gelas. Anda dapat membawa botol air yang dapat digunakan kembali ke mana saja, baik itu saat perjalanan, di tempat kerja, di rumah, di gym, atau bahkan saat berlibur. Hanya dengan membawa botol air tersebut, Anda akan teringat untuk minum lebih banyak air.
Tambahkan Rasa ke Air Anda
Tidak suka rasa air? Anda tidak sendirian, banyak orang tidak suka... Namun, ada banyak cara untuk meningkatkan rasa air, mulai dari menambahkan seiris mentimun, membekukan irisan lemon dalam es batu, mencoba AirUp!, menambahkan sedikit jahe, atau membeli bubuk hidrasi tanpa gula dengan rasa.
"Makanlah" Air Anda
Ada banyak buah dan sayuran yang merupakan sumber air yang baik seperti mentimun, seledri, stroberi, semangka, dan anggur. Ganti salah satu camilan harian Anda untuk membantu meningkatkan asupan air Anda.
Mari kita mulai meningkatkan asupan air kita demi kesehatan yang lebih baik!