Type Keyword(s) to Search
Harper's BAZAAR Indonesia

17 Tradisi Tahun Baru dari Berbagai Belahan Dunia

Semarak perayaan tahun baru sebentar lagi tiba. Masyarakat dunia pun mulai memikirkan cara untuk berpesta. Dari begitu banyak ragam budaya, berikut 17 tradisi perayaan tutup tahun yang layak diketahui. Manakah yang paling unik?

17 Tradisi Tahun Baru dari Berbagai Belahan Dunia
Courtesy of Pexels/Kaboompics

Pada masyarakat dunia, malam Tahun Baru dirayakan dengan berbagai tradisi yang mencerminkan ekspresi budaya unik berupa gambaran tentang harapan, pembaruan, dan juga kemeriahan. Ada yang merayakannya dengan makan malam bersama keluarga, ada pula yang bermain kembang api dengan para tetangga, hingga melakukan hal-hal yang berkaitan dengan upacara keagamaan. So, untuk mengetahui lebih banyak, berikut adalah beberapa cara unik dari berbagai negara dalam menyambut tahun yang baru dan meninggalkan tahun yang akan berlalu.

1. Spanyol

Ada Tradisi unik dari Spanyol yang bernama Las Doce Uvas de la Suerte. Dilakukan dengan cara memakan 12 anggur saat jam berdentang tengah malam, tiap orang harus memakan satu anggur untuk tiap dentang yang terdengar. Kebiasaan ini diyakini akan membawa keberuntungan untuk setiap bulan di tahun yang akan datang.

2. Denmark

Well, masyarakat di negara ini merayakan tahun baru dengan cara yang tak kalah menarik. Mereka akan menghancurkan piring di depan pintu rumah teman dan tetangga dengan alasan, semakin besar dan banyak tumpukan pecahan piring yang diciptakan, semakin besar pula keberuntungan yang dipercaya akan datang di tahun yang baru.

3. Brasil

Banyak orang mengenakan pakaian serba putih dan berkumpul di pantai untuk menghormati Iemanjá, dewi laut dalam tradisi Afro-Brasil. Persembahan seperti bunga dan lilin dihanyutkan ke laut sebagai permohonan berkah di tahun yang baru.

4. Jepang

Memiliki tradisi Ōmisoka, di mana tiap keluarga akan membersihkan rumah mereka untuk memulai tahun dengan suasana segar, masyarakat Jepang juga turut menyantap toshikoshi soba yaitu mi soba perlambang umur panjang dan juga ketahanan fisik sambil mendengar lonceng kuil Buddha berdentang sebanyak 108 kali untuk membersihkan dosa dan ketidaksempurnaan manusia.

5. Skotlandia

Hogmanay atau malam tahun baru, dirayakan dengan semangat berapi-api melalui prosesi obor, kembang api, dan nyanyian lagu "Auld Lang Syne". Ada pun tradisi first footing juga kerap dilakukan di mana tamu pertama yang memasuki rumah setelah tengah malam akan membawa hadiah seperti arang, wiski, atau kue kering. Tradisi ini diyakini bisa membawa keberuntungan bagi rumah yang dikunjungi.

6. Filipina

Bentuk bulat mendominasi perayaan malam tahun baru di negara ini. Mulai dari pakaian bercorak polkadot hingga buah-buahan bulat di meja, bentuk ini akan Anda lihat di mana-mana. Simbol bulat ternyata melambangkan kemakmuran dan juga kekayaan yang tak ada habisnya atau tak berbatas. Persis seperti bentuk lingkaran. Lalu, petasan dan bunyi-bunyian keras juga dibunyikan untuk mengusir roh jahat yang mengganggu di malam tahun baru.

7. Ekuador

Di Ekuador, oorang-orang akan membuat boneka año viejo yang melambangkan kesialan di tahun yang lalu. Boneka ini kemudian dibakar pada tengah malam sebagai simbol meninggalkan keburukan di masa lalu demi menyambut tahun baru dengan penuh harapan dan kebaikan.

8. Kolombia

Cara unik warga Kolombia untuk memohon kesempatan bepergian di tahun baru adalah dengan membawa koper kosong dan mengelilingi blok rumah pada tengah malam. Tradisi ini dilakukan sebagai cerminan semangat petualangan masyarakat Kolombia yang tak ada habisnya.

9. Afrika Selatan

Khususnya di Johannesburg, beberapa lingkungan merayakan akhir tahun dengan cara melemparkan furnitur atau peralatan lama keluar jendela. Hal ini dilakukan untuk membuang masa lalu demi menyambut masa depan dengan semangat baru..

10. Yunani

Perayaan malam tahun baru di Yunani melibatkan kue khas mereka bernama Vasilopita  yang terdapat koin di dalamnya. Siapa yang menemukan koin tersebut diyakini akan mendapatkan keberuntungan di tahun mendatang. Bawang juga turut digantung di pintu sebagai simbol pembaruan.

11. Italia

Masyarakat Italia merayakan La Festa di San Silvestro dengan memakai pakaian dalam berwarna merah sebagai simbol keberuntungan dan cinta. Makan malam tradisional mencakup lentil juga dipercaya akan membawa kemakmuran karena bentuknya menyerupai koin yaitu simbol kekayaan.

Courtesy of Wissen.de

12. Jerman dan Austria

Tradisi unik bernama Bleigießen dilakukan dengan menuangkan timah cair ke dalam air dingin. Bentuk yang dihasilkan kemudian ditafsirkan sebagai pertanda untuk tahun baru. Saat ini, tradisi ramalan ini telah dimodernisasi dengan menggunakan lilin atau timah pengganti.

13. Turki

Tepat pada tengah malam, masyarakat Turki menaburkan garam di depan pintu rumah mereka. Tindakan sederhana ini diyakini akan membawa kedamaian dan kemakmuran, sekaligus melambangkan upaya untuk membersihkan serta melindungi rumah tangga di tahun yang akan datang.

14. Chili

Khususnya di kota Talca, malam tahun baru dirayakan di pemakaman. Warga menghabiskan malam di sisi makam anggota keluarga mereka yang telah meninggal sebagai simbol penghormatan mendalam terhadap hubungan keluarga dan kenangan akan para leluhur.

15. Thailand

Negara ini merayakan tahun baru tradisionalnya dalam festival Songkran pada bulan April. Perayaan ini ditandai dengan perang air dengan pistol air di seluruh negeri. Meskipun tidak jatuh pada 31 Desember, tradisi ini melambangkan pembaruan dan upaya untuk menghapus nasib buruk dari tahun-tahun sebelumnya.

16. Rusia

Masyarakat Rusia menuliskan harapan mereka pada selembar kertas, membakarnya, mencampurkan abu dengan sampanye, lalu meminumnya sebelum tengah malam. Ritual simbolis ini diyakini dapat memastikan agar harapan tersebut dapat terwujud di tahun yang baru.

17. Finlandia

Tradisi mereka serupa dengan Jerman, yaitu menuangkan timah cair ke dalam air untuk membaca masa depan. Bentuk-bentuk yang dihasilkan, seperti hati yang melambangkan cinta atau kapal yang menandakan perjalanan, dianalisis untuk memberikan petunjuk tentang apa yang akan terjadi di tahun mendatang.

Tradisi-tradisi di atas menunjukkan keragaman cara masyarakat dunia dalam menyambut tahun baru, tetapi semuanya memiliki benang merah berupa harapan dan optimisme. Apakah Anda pernah mencoba salah satu dari tradisi ini? Jika belum, mungkin ini bisa menjadi inspirasi unik untuk perayaan malam tahun baru Anda berikutnya! Ada yang mau coba?