Type Keyword(s) to Search
Harper's BAZAAR Indonesia

Slim d’Hermès Hippocampe Perpaduan Seni dan Waktu

Kreasi eksklusif Hermès yang memadukan ukiran presisi dan marquetry kulit, menghadirkan keanggunan artistik dalam sebuah jam tangan ultra-tipis.

Slim d’Hermès Hippocampe Perpaduan Seni dan Waktu
Courtesy of Hermès

Hermès kembali menegaskan reputasinya dalam dunia haute horlogerie melalui kehadiran Slim d’Hermès Hippocampe, sebuah mahakarya baru yang menyoroti keunggulan artistik rumah mode lewat teknik ukiran dan marquetry kulit. Jam tangan istimewa ini lahir dari perpaduan keahlian tradisional dan visi kreatif yang matang, menghadirkan sebuah interpretasi segar dari seni dekoratif Hermès. Motif kuda laut yang menjadi pusat perhatian merupakan karya ilustrator asal London, Stuart Patience. Karya tersebut kemudian diterjemahkan ke dalam dua versi métiers d’art yang menghiasi pelat jam, menjadikannya bukan sekadar penunjuk waktu, tetapi juga karya seni yang hidup.

Pada proses awal pengerjaannya, pengukir memulai dengan menelusuri garis besar kuda laut tersebut. Dengan menggunakan alat presisi, ia membentuk kontur motif secara hati-hati, memastikan setiap detail tampak halus dan proporsional. Tahapan ini merupakan fondasi penting sebelum elemen dekoratif lainnya diterapkan. Keahlian tangan sang pengukir menjadi kunci untuk menghasilkan interpretasi visual yang tajam namun tetap harmonis, selaras dengan estetika lembut yang menjadi karakteristik koleksi Slim d’Hermès.

Courtesy of Hermès

Selanjutnya, pelat jam diperkaya melalui sentuhan marquetry kulit yang menjadi salah satu keunikan paling memikat dari kreasi ini. Potongan kulit pilihan dalam berbagai ragam warna yang telah dikurasi yang ditipiskan hingga mencapai ketebalan luar biasa, yaitu hanya 0,5 mm. Setiap potongan kemudian dipotong secara cermat hingga membentuk modul-modul kecil yang presisi. Setelah itu, potongan-potongan tersebut dirakit satu per satu dengan tangan, membangun komposisi akhir yang menghadirkan tekstur, kedalaman, dan permainan warna berbeda. Proses ini menuntut ketelitian tinggi, menjadikannya simbol nyata dedikasi Hermès terhadap craftsmanship tingkat tinggi.

Dari sisi teknis, Slim d’Hermès Hippocampe hadir dalam casing emas putih berdiameter 39,5 mm yang memberikan kesan modern dan bersih, sekaligus mempertahankan proporsi elegan khas koleksi Slim. Di balik tampilannya, jam tangan ini ditenagai oleh mesin mekanis otomatis ultra-tipis Hermès H1950, sebuah kaliber yang dikenal karena ketipisan dan efisiensinya. Bagian belakang casing dibuat dari kristal safir transparan, memungkinkan pemiliknya mengagumi jembatan bevel buatan tangan serta dekorasi pola-H yang mempertegas identitas Hermès. Perpaduan teknik dekoratif dan performa mesin menciptakan jam yang indah dilihat sekaligus memuaskan bagi para penggemar mekanika lembut.

Courtesy of Hermès

Melengkapi estetika keseluruhannya, setiap versi Slim d’Hermès Hippocampe dipasangkan dengan tali kulit anak sapi Swift dalam warna béton atau perle. Pemilihan tali bukan sekadar elemen pelengkap, melainkan perpanjangan dari keahlian Hermès dalam dunia kulit yang telah menjadi DNA Hermès selama puluhan tahun. Material yang lembut namun kuat ini memberikan kenyamanan saat digunakan, sekaligus mempertegas karakter premium dari jam tangan tersebut. Harmoni antara pelat jam dan tali menciptakan tampilan yang halus, bersih, dan sangat Hermès.

Courtesy of Hermès

Ditawarkan dalam edisi terbatas bernomor sebanyak 24 buah untuk masing-masing versi, Slim d’Hermès Hippocampe merupakan bukti nyata dari perpaduan kreativitas, presisi, dan estetika craftsmanship tingkat tinggi. Koleksi ini tidak hanya merayakan keindahan seni tradisional yang diolah ulang dengan sentuhan modern, tetapi juga menegaskan komitmen Hermès dalam menghadirkan jam tangan sebagai objek seni yang memiliki jiwa. Dengan jumlah yang sangat terbatas, setiap unit menjadi representasi eksklusivitas dan keindahan yang dirancang untuk dinikmati oleh para kolektor yang menghargai karya penuh dedikasi.

(Edited by SS)