Musisi muda dengan rekor hebat yang juga telah menempati kedudukannya di dunia mode melalui busana-busana karpet merah kontroversialnya kini menjadi global ambassador sekaligus bintang film pendek kampanye terbaru Coach bertajuk Courage to be Real.
Digarap oleh sutradara Petra Collins, kampanye ini melukiskan perjalanan penuh rintangan Lil Nas X menjadi salah satu sosok paling berpengaruh di dunia musik serta kultur pop secara luas. Meskipun usianya masih tergolong relatif muda dan kariernya yang baru saja dimulai, tekad dan, konsistensi Lil Nas X untuk mempertahankan identitasnya kendati opini masyarakat terasa inspiratif dan menjanjikan status ikonis, selaras dengan sejarah Coach yang penuh prestasi dan evolusi.
“Sebagian besar dari karier saya adalah tentang mendobrak pintu, dan kampanye ini merepresentasikan tantangan-tantangan yang telah saya taklukan hingga dapat mencapai titik ini,” ucap Lil Nas X.
Pintu metaforis yang ia maksud ini dibangkitkan kembali melalui visual pintu ajaib yang membawa Lil Nas X menelusuri kembali berbagai macam fase di kehidupannya, dimulai dari pinggiran kota kelahirannya di Atlanta, hingga gemerlap ribuan lampu sorot di panggung pentas.
Melalui semua ini, tampaknya busana memainkan peranan penting bagi eksplorasi diri seorang Lil Nas X. Ia tampak mengenakan jaket varsity, kemudian atasan plaid, lalu sebuah jaket kulit. Yang mengikuti adalah adegan di dalam kereta yang mana Lil Nas terlihat mengenakan atasan denim dengan ornamentasi kerlap-kerlip payet, seolah melambangkan lapisan baru jati dirinya yang lebih ekspresif dan penuh pernyataan. Film pendek ini berpuncak pada Lil Nas yang dibalut dengan setelan dan coat bulu berpalet monokromatis pink.
“Ini tentang melangkah menuju lembaran baru dalam kehidupan, pengalaman baru dan versi baru dari diri saya dan itu berawal dari keberanian dalam berekspresi. Sebuah kehormatan untuk dapat berkolaborasi dengan Stuart dan Petra untuk menghidupkan mimpi ini,” tutur Lil Nas X.
Tampaknya, bagi Coach dan Stuart Vevers selaku Direktur Kreatif, keyakinan Lil Nas X akan dirinya sendiri melambangkan jejak legendaris pendiri Coach, Miles Cahn, yang menuai gelar “Original American House of Leather,” serta head designer pertama, Bonnie Cashin yang merevolusi industri barang-barang kulit di tahun ‘60 dan ‘70-an lewat rangkaian tas fungsional yang juga penuh warna.
“Di Coach, kami ingin menginspirasi semua orang untuk memiliki kepercayaan diri dalam mengekspresikan diri mereka dan mengeksplor seluruh diri mereka untuk memiliki keberanian.” tutur Global Chief Marketing Officer dan President of Coach North America, Sandeep Seth.
Courage to be Real akan seterusnya dihidupkan kedepannya melalui kampanye-kampanye yang berfokus pada narasi eksplorasi diri sosok-sosok legendaris seperti Lil Nas X. “Courage to be Real menceritakan kisah rintangan yang dilalui oleh diri kita dalam perjalanan mencari jati diri dan bagaimana kepercayaan akan diri sendiri dan keinginan untuk mengambil resiko dapat menginspirasi orang lain untuk melakukan hal serupa,” tutup Sandeep.
(Penulis: Hans Hambali, Foto: Courtesy of Coach)
