Sutradara film asal Italia, Bernardo Bertolucci, telah meninggal dunia karena kanker pada umur 77 tahun. Seorang juru bicara mengabarkan pada BBC bahwa ia meninggal dunia di Roma setelah diketahui berjuang melawan kanker dalam waktu singkat.
Bernardo terkenal dengan karyanya yang bertema seksual dan erotis yang terdapat pada beberapa film termasuk Last Tango in Paris dan The Dreamers and Stealing Beauty yang dibintangi oleh Liv tyler.
Ia juga terkenal karena The Last Emperor, film Barat pertama yang diperbolehkan untuk syuting secara resmi di Forbidden City di Beijing, yang kemudian memenangkan sembilan penghargaan Oscar, termasuk Best Film dan Best Director. Bernardo juga menjadi sang kreator dari film bertema politik The Conformist, yang menunjukkan kepemihakannya pada politik radikal.
Karirnya tidak lepas dari kontroversi. Film penuh dengan grafik kekerasan seksual Last Tango in Paris yang dibintangi oleh Marlon Brando dan Maria Schneider, sepenuhnya dilarang di Kanada, dan walaupun awalnya dirilis di Italia, film itu kemudian dilarang dengan penghancuran seluruh kopinya. Inggris menayangkan versi yang disensor di mana sebagian besar bagian kasar dan grafiknya dipotong.
Pada tahun 2006, Maria mengaku adegan pemerkosaannya tidak ada di skrip, dan (walaupun ia merasa tidak nyaman) ia tetap melakukannya karena merasa masih mudah dan takut untuk menolak. Pada tahun 2016, muncul kembali sebuah rekaman berisi pengakuan Bernardo bahwa ia tidak memberi tahu Maria detail adegannya secara lengkap karena ia ingin mendapatkan reaksi yang alami dan tidak dibuat-buat darinya.
(Penulis: Ella Alexander; Artikel ini disadur dari Bazaar UK; Alih bahasa: Bella Konstantin; Foto: Courtesy of Bazaar UK)
- Tag:
- bernardo bertolucci
