- Foto terbaru muncul dari koleksi perjalanan Kate Middleton dan Pangeran William ke Pakistan, menunjukkan pasangan tersebut sedang menikmati jamuan pribadi.
- Kate mengenakan gaun biru pucat di acara tersebut, yang diidentifikasi sebagai dress lansiran label Inggris, Ghost.
- Dia dan William berada di Pakistan untuk tur selama lima hari minggu lalu, di mana mereka bertemu dengan pemimpin politik dan organisasi lokal untuk memperkuat hubungan negara tersebut dengan Inggris.
Jika Anda kira sudah melihat semua gaya berbusana Kate Middleton selama berkunjung ke Pakistan, sebaiknya Anda berpikir ulang.
Ketika kita semua mengira sudah mengagumi semua dokumentasi busana sang Duchess of Cambridge saat kunjungan lima hari di minggu lalu, foto baru kemudian muncul, menyatakan fakta bahwa ia dan Pangeran William menghadiri sebuah acara yang tak diumumkan sebelumnya.
Sumber dari foto tersebut memang belum jelas, namun beberapa penggemar mengatakan bahwa gambar itu diambil saat sang duke dan duchess sedang menghadiri sebuah perhelatan di British High Commission sebelum acara resepsi formal di Islamabad minggu lalu. Tak peduli apa acaranya, Kate tampil begitu memesona dalam balutan gaun bermotif bunga warna biru pucat, nude flats, anting dan dupatta slung bernuansa krem di bahunya. Rambutnya yang dijepit hingga membentuk half updo menjadi sentuhan romantis untuk busana pesta kebun ini.
Para pengamat keluarga kerajaan telah mengidentifikasi gaun tersebut sebagai busana lansiran label asal Inggris, Ghost. Busana tersebut dijual secara online termasuk di John Lewis & Partners serta Asos.
Meskipun Kate dan William kembali ke Inggris dari Pakistan pada hari Jumat, sang duchess bernostalgia melalui unggahan sosial medianya dengan begitu tulus selama akhir pekan kemarin. Ia menyoroti kesempatannya saat beramal di SOS Children's Village.
Ia menulis pada caption:
"Komunitas di SOS Village dibangun dengan konsep kekeluargaan, dan merupakan keluarga terbaik yang bisa Anda bayangkan, di mana semuanya bersatu untuk merawat, mencintai dan melindungi anak-anak asuh mereka.
Anak-anak yang rentan ini, banyak di antara mereka telah melewati momen traumatis. Mereka diasuh di lingkungan yang penuh perhatian dan mampu menjalin hubungan berkualitas yang sangat mereka butuhkan. - Catherine"
(Penulis: Erica Gonzales; Artikel ini disadur dari Bazaar US; Alih bahasa: Putri Arifa Malik; Foto: Courtesy of Bazaar US)
