Di penampilan karpet merah, Cate Blanchett adalah seorang pro. Namun hal itu tidak berarti ia tidak pernah dikritik tentang pilihan baju yang ia kenakan. Baik itu dari para pengguna internet (netizen) atau dari pria yang menganggap bahwa penampilan yang terbuka sama dengan sebuah undangan untuk tindakan seksual.
Baru-baru ini, aktris pemenang Oscar ini menerima penghargaan sebagai Style Icon pada InStyle Awards di Los Angeles. Bukan hanya penghargaan ini yang menjadi pusat perhatian, namun yang kemudian menjadi viral adalah perkataannya dalam kata sambutannya. Ia mengajak wanita untuk berani mengekspresikan diri lewat fashion.
Ia mengatakan pada sambutannya:
"Bagi saya, style icons yang sejati adalah para wanita yang berani menjadi diri mereka sendiri, yang kehadiran fisik dan estetikanya adalah bagian dari jati diri mereka, dan wanita yang mengerti bahwa penampilan mereka bukanlah definisi keseluruhan, namun hanya sedikit menjelaskan tentang diri mereka.
Wanita yang merasa bebas untuk mengenakan apapun yang mereka mau, kapanpun, dan bagaimanapun cara mereka ingin mengenakannya. We all like looking sexy, but it doesn't mean we want to f*ck you."
Setelah terhenti sejenak karena mendapat sambutan meriah dari para tamu undangan yang hadir, Cate pun melanjutkan pernyataannya, menitikberatkan pada standar yang tidak seimbang ketika menilai penampilan seorang pria dan seorang wanita.
"Tidak ada orang yang mengatakan kepada Steve Bannon, 'Kamu terlihat seperti sekantong sampah, kamu ingin saya membuangmu?'" tambahnya. Ia lalu menekankan bahwa begitu banyak hinaan dan komentar negatif yang dilontarkan kepada para wanita yang berjalan di karpet merah, yang beredar di internet.
Di akhir pidato singkatnya, ia mengajak para wanita untuk mendobrak segala anggapan yang menghina yang dihubungkan dengan penampilan mereka.
"Bring it on ladies," tutupnya.
Simak cuplikan pidato Cate pada unggahan Twitter berikut.
(Disadur dari Harper's Bazaar US. Alih Bahasa: Stella Mailoa. Foto: Tinseltown/Shutterstock/Click Photos)
