Type Keyword(s) to Search
Harper's BAZAAR Indonesia

Pembawa Acara Talk Show Legendaris, Larry King Tutup Usia di Umur 87 tahun

Walaupun penyebab kematian tidak segera diumumkan tetapi Larry baru-baru ini dirawat di rumah sakit karena Covid-19.

Pembawa Acara Talk Show Legendaris, Larry King Tutup Usia di Umur 87 tahun

Larry King, yang menghabiskan 25 tahun sebagai pembawa acara Larry King Live CNN, tutup usia pada hari Sabtu di Los Angeles di usia 87 tahun. Putra Larry, Chance, mengonfirmasi kematiannya kepada CNN.

Sebuah pernyataan diunggah di Facebook terverifikasi yang mengumumkan kematiannya. "Dengan kesedihan yang mendalam, Ora Media mengumumkan kematian dari salah satu pendiri, tuan rumah dan teman kami Larry King, yang meninggal pagi ini pada usia 87 tahun di Cedars-Sinai Medical Center, Los Angeles," tulis pernyataan itu. "Selama 63 tahun dan di seluruh platform radio, televisi, media digital, ribuan wawancara, penghargaan, dan pengakuan global, Larry berdiri sebagai bukti bakatnya yang unik dan abadi sebagai penyiar."

Pernyataan itu tidak memberi tahu lebih lanjut penyebab kematian sang legenda, tetapi Larry diketahui sempat dirawat di rumah sakit karena Covid-19 pada akhir Desember. Ia menghadapi banyak pertempuran kesehatan lainnya termasuk kanker paru-paru dan berbagai serangan jantung dan stroke selama bertahun-tahun.

Larry King lahir sebagai Lawrence Harvey Zeiger di Brooklyn, NY pada tahun 1933. Dicap sebagai "raja pembicara" dan "wajah CNN" oleh banyak orang di media, Larry mewawancarai banyak bintang film, pembunuh, kepala negara, dan anggota kerajaan keluarga sepanjang karier multi-dekade nya. Ia juga menjadi satu-satunya sosok wartawan yang pernah mewawancarai setiap presiden dari era Gerald Ford hingga Barack Obama, dan sebelum pemilu tahun 2016, Donald Trump sering menjadi tamu di acara Larry King. Selain khas dengan bretel dan kacamata besar, Larry juga dikenal karena gaya pendekatannya yang santai dan komunikatif saat wawancara.

Selama karier yang panjang, Larry King juga pernah bekerja sebagai DJ radio, kolumnis surat kabar, penulis, dan aktor. Tapi ia pasti akan paling dikenang untuk karyanya Larry King Live. Selama masa kejayaannya, itu adalah acara bincang-bincang dengan rating tertinggi di televisi dan program nomor satu di CNN.

(Penulis:Abigail Covington; Artikel ini disadur dari Bazaar US; Alih bahasa: Janice Mae; Foto: Courtesy of Bazaar US)