Setelah kabar mengejutkan datang dari department store Barneys New York, label Opening Ceremony juga mengabarkan kabar mengejutkan di dunia ritel fashion.
Opening Ceremony mengumumkan penutupan seluruh butiknya di seluruh dunia yang termasuk New York, Los Angeles, dan Jepang secara bersamaan di tahun 2020 ini.
Hal tersebut dikabarkan lewat akun Instagram @openingceremony, setelah berembusnya kabar sebuah perusahaan barang mewah, New Guards Group, mengakuisisi label Opening Ceremony. Perusahaan yang menaungi beberapa label street wear seperti Off-White, Heron Preston, dan beberapa brand street wear dunia.
Melalui caption Instagram mereka, para pendiri label yang didirikan sejak tahun 2002 ini menuliskan:
"Kami sangat bangga akan pengalaman kami di setiap butik yang kami ciptakan. Setiap butik kami adalah tempat kami mengekspresikan ide kami dan wadah untuk kebersamaan komunitas, bukan hanya sebatas tempat berbelanja, namun tempat untuk menemukan sesuatu. Kami mengeksplorasi planet ini dan menampilkan keunikan, yang tak terduga untuk para pelanggan kami setiap hari. Ratusan desainer sudah menganggap butik kami sebagai rumah mereka, rumah untuk koleksi pertama mereka dan sangat menakjubkan bisa melihat setiap butik kami memiliki 'kehidupan' tersendiri. Dengan keinginan kami yang terus menerus ingin berinovasi, kami tentu akan kembali membangun butik, namun dengan pemikiran dan perspektif berbeda untuk mengejutkan para pencinta shopping seperti kita.
Intinya, kami menuliskan ini untuk mengungkapkan rasa terima kasih kami. Sebagai anak-anak imigran yang tinggal di belahan kota lainnya, yang hobi membaca majalah untuk belajar tentang apa yang terjadi di dunia mode dan budaya, kami sangat beruntung bisa memulai perusahaan ini. Ini juga ditujukan untuk kalian semua yang sudah menginjakkan kaki di toko, fashion show, kantor, pesta dan acara makan malam kami yang dipersembahkan oleh Wendy Leon. Kami berterima kasih kepada teman-teman, keluarga, dan kolaborator kami yang membawa ide jenius mereka ke dalam Opening Ceremony (Chloe, Spike, Solange, Sasha, Robyn, dan ratusan lainnya).
Kami ucapkan terima kasih sedalam-dalamnya kepada para karyawan kami, yang tanpa mereka, Opening Ceremony tidak akan menebarkan rasa kemanusiaan, kebaikan, dan energi pertemanan yang selama ini kita miliki.
Love,
Carol dan Humberto"
Opening Ceremony awalnya didirikan tahun 2002 dan dibangun oleh dua sahabat, Carol dan Humberto yang telah berteman sejak mereka bersekolah di UC Berkeley.
Keduanya membuka butik pertama mereka di SoHo, New York, yang kemudian melebarkan sayap mereka ke beberapa area di New York, Los Angeles, hingga Tokyo.
Label Opening Ceremony banyak berkolaborasi dengan beberapa brand dunia seperti Rodarte, Topshop, Maison Margiela, Vans, hingga sosok berpengaruh seperti Yoko Ono dan Chloe Sevigny.
Carol dan Humberto sendiri sudah pernah menduduki posisi sebagai direktur kreatif rumah mode Kenzo selama 8 tahun sebelum akhirnya memutuskan untuk keluar di tahun 2019.
(Foto: Courtesy of Instagram.com/@openingceremony)
- Tag:
- Opening Ceremony