Loewe akan menampilkan pesona budaya dari ragam daerah untuk Salone Del Mobile mendatang di Milan. Agenda yang dilangsungkan pada tanggal 17 hingga 22 April ini merupakan pameran bertaraf internasional yang senantiasa menampilkan desain produk dan interior.
Partisipasi Loewe kali ini merupakan wujud kepeduliannya terhadap warisan dunia, sekaligus sebagai bentuk inisiatifnya dalam menjalankan komitmennya untuk menghargai, menjaga, dan merayakan kerajinan tangan, serta berbagi pengetahuannya melalui kinerja Loewe Foundation.
Pada pameran tersebut, Loewe akan menyajikan sederet koleksi selimut, permadani, dan tas tote yang mewadahi kekayaan teknik kerajinan dari berbagai belahan dunia.
Sebagai salam kenal, Anda sudah berjumpa dengan koleksi permadani berukuran ekstra pada pergelaran Spring/Summer 2018 yang didaulatnya di gedung Unesco, Paris.
Kreasi permadani ini berisi imaji digital yang sebelumnya dialihkan ke ribuan benang yang ditenun menjadi medium besar di atelier spesialis di Aubusson, Prancis.
Adapula tas tote bergambar Andean tradisional ikonis yang dihadirkan pada momen tersebut.
Untuk proyek ini, lebih dari 12 bulan pengembangannya Loewe menjelajahi Eropa, Asia, Afrika dan Amerika Selatan untuk mengeksplorasi pengembangan tekstil artisanal yang menjembatani tradisional dan modern savoir-faire.
Anda pun akan berjumpa dengan teknik klasik meliputi selimut yang dibuat dengan teknik 'boro' Jepang, tambal sulam Afrika dari Togo dan Senegal, Bordir pita India, dan gaya anyaman di rami, jersey, atau kulit.
Desain eksperimental lainnya meliputi selimut yang dihiasi dengan peniti, shearling intarsia Spanyol, dan potret hitam putih yang tercetak di atas bulu.
Setiap tasnya akan dibuat di workshop Loewe di Spanyol dan dijual di butik Loewe Milan selama Salone Del Mobile, sebelum peluncuran di seluruh dunia di toko Loewe terpilih pada bulan Oktober 2018. Sedangkan permadani dan selimut akan tersedia untuk pemesanan khusus.
(Foto: Courtesy of Loewe)
