Mengetahui undertone kulit adalah kunci untuk menciptakan tampilan makeup dan pilihan pakaian yang benar-benar menyatu dengan karakter alami Anda. Undertone bukanlah warna kulit di permukaan, melainkan rona dasar yang memengaruhi bagaimana warna tertentu terlihat saat dikenakan. Dengan memahami apakah undertone Anda termasuk warm, cool, atau neutral, Anda dapat memilih foundation, lipstik, hingga eyeshadow yang lebih selaras, serta menentukan warna pakaian yang memancarkan pesona alami. Kesalahan memilih warna sering kali membuat wajah terlihat pucat, kusam, atau berlawanan dengan rona alami kulit. Sebaliknya, pilihan yang tepat akan membuat kulit tampak lebih cerah, segar, dan harmonis. Untungnya, cara mengetahui undertone kulit dapat dilakukan dengan mudah di rumah, seperti dengan tes warna urat nadi, perhiasan, atau kain berwarna tertentu. Pengetahuan ini menjadi investasi penting untuk memastikan setiap penampilan terasa maksimal, elegan, dan percaya diri di setiap kesempatan.
Simak 10 Cara Mengetahui Undertone Kulit
1. Melihat Warna Urat Nadi
Perhatikan warna urat nadi di pergelangan tangan pada cahaya alami. Jika terlihat kebiruan atau ungu, kemungkinan undertone Anda adalah cool. Jika kehijauan, undertone cenderung warm. Sementara itu, jika sulit menentukan apakah urat terlihat biru atau hijau, Anda mungkin memiliki undertone neutral. Tes ini sederhana dan praktis dilakukan di rumah tanpa alat khusus. Memahami hasilnya membantu Anda memilih warna makeup, pakaian, dan aksesori yang menyatu sempurna dengan rona alami kulit, sehingga penampilan terlihat serasi dan memancarkan aura segar.
2. Menggunakan Tes Perhiasan
Cobalah memakai perhiasan emas dan perak secara bergantian. Jika kulit terlihat lebih cerah dan segar dengan emas, undertone Anda kemungkinan warm. Sebaliknya, jika perak membuat kulit tampak lebih bersinar, berarti undertone cenderung cool. Bila keduanya sama-sama cocok, Anda mungkin memiliki undertone neutral. Tes ini membantu menentukan pilihan aksesori dan warna makeup yang paling menguntungkan penampilan. Dengan mengetahui undertone melalui perhiasan, Anda dapat memaksimalkan keserasian warna untuk menciptakan tampilan elegan dan percaya diri setiap saat.
3. Menggunakan Pakaian Putih dan Gading
Gunakan kain atau pakaian berwarna putih murni dan gading, lalu lihat mana yang membuat wajah terlihat lebih segar. Jika putih murni cocok, undertone Anda kemungkinan cool. Jika gading lebih serasi, berarti undertone cenderung warm. Untuk neutral, keduanya biasanya terlihat pas. Tes ini efektif karena warna putih dan gading memantulkan cahaya yang berbeda ke kulit. Mengetahui hasilnya membantu Anda menentukan warna pakaian yang memaksimalkan penampilan, membuat kulit terlihat cerah alami, dan selaras dengan gaya personal Anda.
4. Memperhatikan Reaksi Kulit terhadap Matahari
Perhatikan bagaimana kulit bereaksi saat terkena sinar matahari. Jika kulit cepat memerah atau terbakar sebelum menjadi cokelat, Anda mungkin memiliki undertone cool. Jika mudah menjadi kecokelatan, kemungkinan undertone warm. Undertone neutral biasanya berada di tengah, bisa terbakar sedikit lalu menggelap. Cara ini memanfaatkan respons alami kulit untuk mengidentifikasi rona dasarnya. Mengetahui undertone membantu memilih warna makeup, sunscreen, dan pakaian yang selaras, sehingga penampilan terlihat harmonis sekaligus tetap melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar UV.
5. Tes Warna Kain Cerah
Gunakan kain berwarna cerah seperti biru tua, merah marun, oranye, atau kuning mustard, lalu perhatikan efeknya pada kulit. Jika warna dingin seperti biru dan merah marun membuat wajah lebih segar, undertone kemungkinan cool. Jika warna hangat seperti oranye dan mustard lebih cocok, berarti undertone warm. Jika semua warna terlihat pas, kemungkinan netral. Tes ini sangat membantu dalam memilih pakaian dan aksesori yang dapat memancarkan aura cerah alami, membuat penampilan lebih hidup dan harmonis dengan warna kulit.
6. Memeriksa Warna Foundation yang Cocok
Saat mencoba foundation, perhatikan warna yang membuat kulit terlihat paling natural tanpa terlalu pucat atau gelap. Undertone cool biasanya cocok dengan foundation bernuansa pink atau rosy, undertone warm cocok dengan nuansa golden atau yellow, sedangkan undertone neutral pas di tengah. Tes ini efektif dilakukan di bawah cahaya alami agar hasilnya akurat. Dengan mengetahui undertone lewat foundation, Anda akan lebih mudah memilih produk makeup yang menyatu sempurna, menghasilkan tampilan kulit mulus dan serasi dengan warna alami wajah.
7. Melihat Warna Bintik atau Bekas Jerawat
Perhatikan warna bintik, pembuluh darah halus, atau bekas jerawat di wajah. Undertone cool cenderung memiliki bekas kemerahan atau keunguan, sedangkan undertone warm lebih ke arah kecokelatan atau kekuningan. Undertone neutral biasanya memiliki campuran keduanya. Metode ini membantu mengenali rona dasar kulit dari tanda-tanda kecil yang sering terabaikan. Dengan mengetahuinya, Anda dapat memilih concealer, blush, dan lipstik yang sesuai, sehingga hasil makeup terlihat lebih natural, menyatu, dan mempertegas keindahan kulit tanpa terlihat berlebihan.
8. Menggunakan Tes Cermin dan Cahaya Alami
Berdirilah di depan cermin besar pada pagi atau siang hari di dekat jendela. Amati rona kulit tanpa makeup dan bandingkan dengan warna di sekitar Anda. Jika kulit tampak segar dengan cahaya biru atau perak, kemungkinan undertone cool. Jika lebih hidup dengan cahaya keemasan, berarti warm. Untuk neutral, keduanya biasanya sama-sama cocok. Tes ini mengandalkan pantulan cahaya alami untuk memberikan gambaran akurat, sehingga mempermudah Anda memilih warna pakaian dan makeup yang benar-benar menonjolkan kecantikan kulit.
9. Mengamati Warna Alami Bibir
Warna alami bibir juga bisa menjadi petunjuk undertone. Undertone cool biasanya memiliki bibir bernuansa merah muda atau keunguan, undertone warm cenderung peach atau kecokelatan, sedangkan neutral berada di antara keduanya. Tes ini sederhana, cukup lihat bibir tanpa lipstik pada cahaya alami. Mengetahui undertone dari warna bibir membantu Anda memilih lipstik yang selaras dengan rona kulit, membuat senyum terlihat lebih manis, segar, dan harmonis, sekaligus meningkatkan rasa percaya diri saat berinteraksi dengan orang lain.
10. Memperhatikan Reaksi terhadap Warna Rambut
Jika Anda pernah mewarnai rambut, perhatikan warna yang paling membuat kulit terlihat cerah. Warna rambut dingin seperti ash brown atau platinum blonde biasanya cocok untuk undertone cool. Warna hangat seperti golden brown atau auburn lebih pas untuk undertone warm. Undertone neutral umumnya fleksibel dengan banyak warna. Tes ini membantu memastikan gaya rambut dan warna kulit selaras, sehingga keseluruhan penampilan tampak harmonis, segar, dan menonjolkan karakter alami Anda dengan sempurna di berbagai kesempatan.
(Edited by EA)
BACA JUGA:
Menemukan Warna Lipstik Ideal Sesuai Undertone Kulit
15 Bronzer Terbaik untuk Kulit Bercahaya Instan di Segala Jenis Kulit
Kenali Perbedaan Cleansing Oil dan Cleansing Balm Sesuai Jenis Kulit Anda