Telah dikonfirmasi bahwa Victoria's Secret (VS) baru saja merekrut model transgender pertamanya. Berita tersebut datang hampir setahun setelah Chief Marketing Officer perusahaan itu, Ed Razek, mengatakan bahwa tidak mungkin model transgender dan plus sized direkrut karena tidak cocok dengan citra merek Victoria’s Secret.
Valentina Sampaio, yang berumur 22 tahun, berbagi berita ke Instagram bahwa ia adalah rekrutan terbaru merek tersebut. Mengunggah foto dirinya yang sedang mengenakan gaun ganti, ia menulis caption: “Backstage click @vspink”. Ia juga menunggah postingan lain yang mendesak follower-nya untuk “tidak pernah berhenti bermimpi”.
Penggemar dan sejumlah selebriti papan atas dengan cepat menyelamatkan sang model dan aktris tersebut. VS angel dan sesama warga Brazil, Lais Ribeiro, berkata di Twitter: ”Transgender pertama yang bekerja dengan VS! Hal ini membuatku sangat senang!". Sementara aktris serial TVOrange Is The New Black, Laverne Cox, menulis di bawah foto Sampaio: "wow akhirnya".
Baru-baru ini, ada sejumlah perubahan yang sedang berlangsung di Victoria’s Secret. Bulan lalu, Shanina Shaik, mantan VS Angel, membenarkan bahwa acara tahunan Victoria's Secret yang dikenal tidak akan diselenggarakan tahun ini. "Ini sesuatu yang saya tidak biasa karena setiap tahunnya sekitar saat ini, saya berlatih seperti seorang Angel,” ucapnya kepada Australian Daily Telegraph.
Namun, model berusia 28 tahun itu menambahkan bahwa ia tidak yakin bahwa itu adalah sebuah keputusan permanen, dan pembatalan acara tahun ini kemungkinan karena penyelenggara "berusaha untuk bekerja pada branding dan beragam cara baru untuk melakukan acara yang terbaik di dunia ".
Awal tahun ini, Leslie Wexner, kepala eksekutif perusahaan induk Victoria's Secret, L Brands, mengkonfirmasi bahwa acara tersebut tidak akan disiarkan di televisi jaringan tetapi pada saat itu tidak diberi tahu bahwa acaranya tidak akan diselenggarakan sama sekali.
"Kami telah memutuskan untuk memikirkan kembali Victoria’s Secret Fashion Show yang tradisional," tulisnya dalam email yang dikirim ke sesama karyawan. "Kami tidak percaya jaringan televisi adalah pasangan yang tepat kedepannya.”
Saat ini, tidak jelas arah baru apa yang akan diambil perusahaan tersebut.
(Penulis: Alice Howarth; Artikel ini disadur dari Bazaar UK ; Alih bahasa: Evelyn Sunyoto; Foto: Courtesy of Bazaar UK)