Kiprah Amalia Wirjono di dunia seni Tanah Air memang sudah tak diragukan lagi. Selain dikenal sebagai sosok kolektor wanita yang memiliki selera distingtif, Amalia juga sering kali membuat proyek-proyek artistik untuk menginspirasi masyarakat melalui lembaga ArtDept ID yang ia jalankan bersamaan dengan concept store The Goods Dept.
Namun selama ini, Bazaar belum pernah mengetahui seniman mana sesungguhnya yang paling menginspirasi sosok Amalia setelah bertahun-tahun berkecimpung dalam ranah seri rupa. Hingga sebuah wawancara terjadi antara Bazaar dan Amalia untuk majalah Harper's Bazaar Art 2017 yang baru saja terbit beberapa waktu lalu.
Coronation of Sesostris Part V.
Ternyata, seniman asal Amerika Cy Twombly menjadi yang paling ia kagumi. Menurut Amalia, karya Cy memiliki garis-garis kekanakan yang cerdas. Hal ini tentu bukan suatu bakat biasa. Setiap menatap karya Cy, ia merasa mampu merefleksikan diri ke dalam dunia anak-anak yang jujur.
Cy menuangkan persona romantisnya ke dalam karya-karya kontemporer yang menginspirasi begitu banyak orang, termasuk Amalia Wirjono. Karyanya yang sering kali berlatar warna abu-abu, tan, atau off-white ini terinspirasi dari mitologi Roma, Yunani, dan masa French Neoclassicism.
Karena keunikan karyanya yang sangat sulit untuk ditiru, Cy juga dianggap sebagai salah satu seniman terbaik Amerika. Namanya sering kali masuk ke daftar idola seniman-seniman berbakat seperti Jean-Michel Basquiat dan Francesco Clemente.
Untitled.
"My line is childlike but not childish. It is very difficult to fake. To get that quality you need to project yourself into the child's line. It has to be felt," ujar Cy Twombly.
(Artikel ini merupakan revisi dari artikel My List: Amalia Wirjono yang diterbitkan dalam majalah Harper's Bazaar Art 2017 di halaman 22.)
(Foto: Courtesy of Cy Twombly, Roni Bachroni, Dok. Bazaar.)