"Pasolini mengobservasi kota Roma menjadi lebih modern, dan itu yang menarik perhatian saya untuk menghubungkan beberapa era, yang tua dengan yang baru, masa lalu dengan masa lampau," ujar Kim Jones. Pernyataannya berhubungan dengan inspirasi utamanya pada koleksi couture musim gugur/dingin 2021 yang mengadopsi perspektif sutradara Pier Paolo Pasolini. Selain Pier Paolo, Kim turut memerhatikan karya pembuat film Luca Guadagnino yang ia dapuk untuk menerjemahkan ciri khas Pasolini ke presentasi koleksi ini. "Saya sudah lama menyukai karya Luca, ia adalah seseorang yang kerap menyentuh subjek yang relevan dengan masa sekarang," ucap Kim Jones.
Dalam segi koleksi, Kim Jones kemudian mencoba untuk mengambil garmen antik sebagai benang merah yang kemudian ia ubah struktur menjadi lebih melayang. Karena itu, ia banyak mengolah bahan sutra jacquard dan renda halus yang ia kreasikan dengan volume klasik serta tambahan bordiran yang rumit. Bordir cornely dan bebatuan kristal, seluruhnya disusun dengan puitis sebagai wakil dari masa lampau di masa kini. Sekumpulan patung Romawi yang mengelilingi Fendi Palazzo kemudian diartikan dalam bentuk aksentuasi drapery yang dibuat dari bahan dasar sutra trompe l’oeil. Untuk bagian lekukan yang terdapat di arsitektur Palazzo, Kim menerjemahkannya lewat ragam hak sepatu di koleksi ini.
Berikut looks dari koleksi couture Fendi musim gugur/dingin 2021.