Usai melalui satu dekade terjun di dunia mode, nampaknya menjadi waktu yang tepat bagi Billy Tjong untuk menggelar peragaan tunggal.
Rangkaian hasil bidikan dari kamera ternyata tak hanya dapat diabadikan melalui kumpulan potret yang terlupakan di dalam album atau sekadar pajangan dinding. Melalui tangan seorang desainer fashion, hasil rangkuman jepretan dari bidikannya tangannya sendiri, deretan foto-foto ini terpapar di atas material dupion silk, organza, dan satin silk yang tersaji sebanyak 32 set busana ready-to-wear. Imaji-imaji panorama Indonesia dan ilustrasi sukses menciptakan wujud busana motif prints berkat teknologi digital imaging. Maka, fashion show tunggal pertama dari Billy Tjong ini sarat akan sentuhan personal dan sekaligus kaya akan teknik sebagai bentuk penantiannya setelah satu dekade berkarya. Namun, pada pergelaran kali ini, tidak hanya busana siap pakai yang mengambil monopoli penikmat mode, sederet gaun malam dan gaun pengantin pun turut andil memperoleh sorotan atensi.
(Teks: Gusti Aditya, Foto: Arselan Ganin)