Christian Louboutin bekerja sama dengan teman-teman baiknya, pasangan Idris Elba dan Sabrina Dhowre Elba, di proyek amal yang memberi dukungan untuk beberapa organisasi yang bekerja untuk menghindari ketidakadilan ras.
Koleksi yang dinamakan Walk A Mile In My Shoes ini dibuat untuk menarik perhatian terhadap isu racial injustice yang mulai banyak dianggap setelah kematian George Floyd di musim panas kemarin, tetapi sudah tidak diperhatian lagi akhir-akhir ini.
Koleksi ini akan terdiri dari sepatu pria dan wanita, dengan kampanye ini yang dituliskan di pinggir sepatu.
Hal ini termasuk, Immediate Theatre, sebuah organisasi yang bekerja sama dengan anak muda dan komunitas di Hackney dan London Timur untuk memastikan akses ke semua hal dari mulai tujuan hidup, gerakan feminis, mendirikan bangunan untuk wanita remaja. Ada juga, Be Rose International yang menyediakan tempat berlindung kemanusiaan saat terjadi hal-hal darurat.
Kemudian, The Somali Hope Foundation, sebuah organisasi yang didedikasikan untuk menyediakan akses gratis, berkualitas berupa pendidikan untuk generasi muda di daerah terpencil Somalia. Lalu, Gathering for Justice yang merupakan organsisasi yang memiliki misi membangun gerakan untuk mengakhiri kekerasan dan eksploitasi anak selama bekerja dan racial inequities di sebuah sistem yang kurang adil.
"Teman-teman kami ingin menyediakan solusi praktis untuk membantu perubahan penuh arti," ucap sang brand melalui sebuah rilis. "Mereka optimis dengan bekerja sama dengan individu-individu dan komunitas yang memiliki tujuan sama akan menguatkan pesan-pesan global kami perihal ketidakadilan ras, tulis Christian, "Sebuah misi untuk pertanggungjawaban'."
Koleksi 'Walk A Mile In My Shoes' akan segera dapat dibeli pada tanggal 16 Juni.
(Penulis: Amy De Klerk; Artikel ini disadur dari Bazaar UK; Alih bahasa: Astrid Bestari; Foto: Courtesy of Bazaar UK)