Ternyata Begini Gaya Rambut Asli Selena Gomez

Kami cemburu dengan volume rambutnya.



Seperti yang kita ketahui, Selena Gomez memang sering memainkan panjang rambut dan poninya untuk acara-acara yang ia hadiri. Namun dalam masa karantina, penyanyi itu memberikan tampilan langka pada rambutnya yang alami. Selena mengunggah foto dirinya dengan produk dari Rare Beauty, memamerkan tekstur rambutnya yang bergelombang dan ikal yang tebal. "Saya punya keinginan untuk mengaplikasikan makeup," tulis Selena. "Ayah saya memperhatikannya lalu mulai bertanya 'mengapa Anda terlihat seperti itu?' Ia bersiul saat ia berjalan pergi. Jadi begitulah. Semua tampilan saya kali ini adalah dengan menggunakan produk dari @rarebeauty ????????"



Lini kecantikan yang dibuat oleh Selena diperkenalkan pada awal tahun ini, dengan peluncuran di musim panas yang masih tentatif di Sephora saat itu. Rare Beauty belum memberikan tanggal peluncuran khusus di tengah pandemi coronavirus, tetapi tim Rare Beauty telah menjelaskan di Instagram-nya bahwa mereka masih bekerja. "Sementara kantor kami tutup dan tim kami bekerja dari jarak jauh, tetapi kami disini memiliki lebih banyak cara untuk tetap terhubung dengan Anda dan terus membangun komunitas ini bersama," Rare Beauty berbagi di Instagramnya pada bulan Maret. "Semoga Anda tetap terlindungi! ???? #WeAreRare"



Ketika orang-orang bertanya kepada saya apakah ada sesuatu yang ingin saya sampaikan kepada diri saya sendiri saat muda, saya selalu berkata, "Silakan dan lakukan segala hal yang Anda inginkan." Anda semua telah bekerja sangat keras untuk sampai ke titik ini, dan saya tahu itu tidak persis seperti yang Anda bayangkan dan rencanakan unutk hidup Anda, tetapi saya ingin mengatakan tidak apa-apa untuk tidak tahu apa yang ingin Anda lakukan dengan sisa hidup Anda. Ini adalah perjalanan untuk menemukan arah atau hasrat Anda, jadi jangan frustrasi dengan kesalahan yang Anda lakukan, seperti yang terjadi pada kita semua. Oprah yang menakjubkan, pernah berkata, 'Anda tidak menjadi apa yang Anda inginkan, Anda menjadi apa yang Anda yakini,' dan saya pikir itu benar-benar beresonansi seolah-olah Anda tidak percaya pada diri sendiri, jangan berharap orang lain percaya pada Anda. Saya berdoa semoga Anda tahu, ketika akhirnya kita dapat berkumpul lagi secara nyata, semua orang bisa berkumpul dan merayakan pencapaian penting tetapi sampai saat itu akan datang, tetap aman, tetap terhubung dengan teman dan orang yang Anda cintai!




(Penulis: Alyssa Bailey; Artikel ini disadur dari Bazaar US; Alih bahasa: Janice Mae; Foto: Courtesy of Bazaar US)