Tips Mencegah Dehidrasi Saat Puasa

Meskipun dehidrasi bersifat ringan dan tidak berbahaya, namun kondisi ini dapat mengganggu aktivitas dan menurunkan produktivitas.

(Foto Courtesy of Elena Kharichkina©123RF.com)


Saat berpuasa, tubuh tidak akan mendapat asupan makanan dan minuman selama kurang lebih 13 jam. Hal itu tentu saja dapat meningkatkan risiko dehidrasi. Sebagaimana diketahui, dehidrasi adalah suatu kondisi dimana tubuh kekurangan cairan.

Meskipun, dehidrasi umumnya bersifat ringan dan tidak berbahaya. Namun, Anda tetap tidak boleh menganggap sepele kondisi ini, karena jika dibiarkan dehidrasi bisa mengganggu aktivitas sehari-hari dan menurunkan produktivitas.

Bahkan, dehidrasi juga dapat memicu gangguan kesehatan lainnya. Oleh karena itu, Anda wajib menjaga agar tubuh tetap terhidrasi selama puasa. Lantas, bagaimana cara mencegah dehidrasi selama puasa? Simak tipsnya di bawah ini!


1. Konsumsi buah dan sayur

Seperti yang Anda ketahui, buah dan sayur adalah salah satu makanan yang mengandung banyak nutrisi di dalamnya, yang sudah tidak perlu diragukan lagi manfaatnya bagi kesehatan tubuh. Selain itu, sayur dan buah juga memiliki kandungan air yang cukup banyak, sehingga dapat mencegah dehidrasi saat berpuasa.

Semangka, stroberi, blewah, dan jeruk adalah beberapa buah yang dapat Anda konsumsi untuk mencegah dehidrasi saat berpuasa, sehingga puasa dapat berjalan dengan lancar.


2. Penuhi kebutuhan cairan tubuh

Agar puasa lancar dan terhindar dari dehidrasi, Anda disarankan untuk mencukupi kebutuhan cairan di dalam tubuh dengan minum cukup air saat sahur. Para ahli di Institute of Medicine mengatakan bahwa kebutuhan cairan tubuh setiap orang itu berbeda-beda.

Namun, rata-rata setiap orang membutuhkan sekitar 8 gelas per hari untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh. Saat berpuasa, Anda perlu menyiasati konsumsi air putih, agar kebutuhan cairan tubuh tercukupi selama puasa, coba terapkan pola 2–4–2. Artinya, Anda dianjurkan untuk minum 2 gelas air putih saat sahur, 4 gelas air putih saat berbuka puasa, serta 2 gelas air putih di malam hari atau sebelum tidur.


3. Hindari makanan yang terlalu asin

Baru beberapa jam menjalani puasa, Anda sudah merasa haus? Bisa jadi menu sahur yang Anda konsumsilah penyebabnya. Perlu diketahui, makanan yang terlalu asin atau mengandung garam yang tinggi dapat membuat Anda cepat merasa haus bahkan dapat menyebabkan dehidrasi.

Dikutip dari The National UAE, sebaiknya hindari mengonsumsi makanan asin saat sahur. Ini karena, terlalu banyak mengonsumsi makanan asin dapat mempengaruhi pengaturan cairan tubuh, sehingga dapat memicu rasa haus.


4. Hindari aktivitas yang terlalu berat

Untuk mencegah dehidrasi saat menjalani puasa, ada baiknya Anda menghindari aktivitas yang terlalu berat. Mengapa? Karena melakukan aktivitas yang berat selama puasa hanya akan membuat tubuh kehilangan lebih banyak cairan, sehingga dapat memicu rasa haus.

Sebagai alternatif, Anda dapat melakukan pekerjaan tersebut setelah berbuka puasa. Selain itu, hindari juga aktivitas luar ruangan yang membuat Anda terpapar sinar matahari langsung. Ini karena sinar matahari yang terik dapat meningkatkan produksi keringat sehingga dapat memicu dehidrasi.

Namun, jika Anda tidak bisa menghindari aktivitas di luar ruangan atau aktivitas berat, selalu ingat untuk memenuhi kebutuhan cairan dengan minum cukup air saat sahur, dan mengonsumsi makanan yang bergizi.




(Foto Courtesy of Elena Kharichkina©123RF.com)