9 Wanita Ikonis Indonesia 2018 Pilihan Fashion Nation

Acara penghargaan persembahan Senayan City untuk sembilan sosok Kartini masa kini.



Dalam rangka memperingati hari Kartini, Senayan City untuk ketiga kalinya berkolaborasi dengan Iwan Tirta Private Collection mempersembahkan sebuah perhelatan bertajuk The Iconic Women.

Acara tersebut digelar sebagai wujud apresiasi kepada sembilan sosok perempuan inspiratif tahun ini, mereka adalah Alexandra Asmasoebrata, Atiqah Hasiholan, Ayu Dewi, Daisy Musin Dare, Diajeng Lestari, Franka Franklin, Noni Purnomo, Susi Pudjiastuti, dan Windy Hartanto.

Berlangsung di antara pekan mode Fashion Nation ke-12, kali ini koleksi busana milik Irwan Tirta Private Collection dirancang bersama desainer Mel Ahyar. Dengan mengambil tema Er-Lum, sebuah adaptasi dari kata heirloom yang berarti pusaka, sejumlah wastra nusantara tampil dikenakan oleh para penerima penghargaaan dalam siluet lurus dan A-line bersama aksen material taffeta, tulle, dan sutra organdi khas Mel Ahyar.


Teknik sulam bordir dan bubuhan Swarovski juga turut hadir menyempurnakan motif Boketan, Peksi, dan Gajah itu.

Penghargaan tersebut diberikan oleh Senayan City karena dedikasi penuh mereka terhadap profesi masing-masing, serta aktif dan berjiwa sosial. Seperti seorang atlet balap Alexandra Asmasoebrata yang telah meraih lebih dari 200 piala berskala internasional hingga mendapat gelar dari MURI (Museum Rekor Indonesia) sebagai pembalap perempuan formula pertama Indonesia.


Lalu aktris tersohor Atiqah Siholan yang telah memenangkan nominasi Piala Citra Festival Film Indonesia sebagai pemeran utama sebanyak empat kali.

Ayu Dewi yang memulai karirnya lewat dunia modelling lalu menjadi juara di Fun Fearless Female 2006 Cosmpolitan, dan kini menjadi TV Personality dan terlibat dalam dunia perfilman seperti cita-citanya sejak kecil.


Kemudian sosok Daisy Musin Dare yang sudah memulai karirnya di dunia retail sejak tahun 1996. Dari menjabat sebagai manajer Hermes, hingga direktur pengembangan bisnis di Masari Group, yakni mencakup label Hermès, Lanvin, Rodo, Masari, dan John Hardy sampai saat ini.


Diajeng Lestari, founder dari Hijup.com, sebuah e-commerce yang menjual khusus busana muslimah. Mall online tersebut pun kian membesar bahkan sudah melampaui skala global.

Franka Franklin yang bertanggung jawab sebagai Vice President merchandising dan pengembangan bisnis fashion online ternama, yakni Tulola Design, juga berkontribusi dalam gerakan pendidikan sosial Indonesia Mengajar sebagai Spesialis Komunikasi Strategis.

Sedangkan President DirectorBlue Bird Group, Noni Purnomo, mencerminkan sosok Kartini masa kini sesungguhnya. Ia juga seorang filantropis dan pada tahun 2015 yang dinobatkan sebagai Power Women in Asia oleh Forbes. Kepeduliannya diaplikasikan dalam Blue Bird Peduli yang berkonsentrasi pada pemberdayaan wanita, pendidikan, kelestarian lingkungan hidup, dan kebudayaan.

Nama Susi Pudjiastuti, Menteri Kelautan dan Perikanan ke-6 Indonesia dan juga pendiri pabrik pengolahan ikan PT. Asi Pudjiastuti dengan produk unggulan berupa lobster bermerek Susi Marine, serta maskapai Susi Air, turut disebut di dalam acara ini.

Dan seorangsocial entrepreneur dan penulis Windy Hartanto yang aktif dalam berbagai kegiatan sosial, seperti gerakan Mari Membaca, serta menjadi orang tua asuh bagi sejumlah anak-anak usia sekolah yang tinggal di wilayah Pulo Gadung.

(Foto: Eddy Sofyan)