Fakta Menarik Seputar Gaun Beyoncé di Grammy

Siapa sosok di balik gaun serba emas tersebut? Dan seperti apa proses pembuatannya?

Beyoncé


Perhelatan Grammy Awards selalu memberi kejutan, begitu pula beberapa waktu lalu saat acara ini kembali diselenggarakan untuk ke-59 kalinya.

Salah satu yang menjadi sorotan adalah penampilan Beyoncé yang sukses mengundang decak kagum jutaan pasang mata.

Penampilannya di panggung Grammy Awards kali ini menjadi yang pertama kali di depan publik setelah istri dari musisi Jay Z tersebut mengonfirmasi berita kehamilan keduanya.

Seperti setiap penampilan, Beyoncé tampak stunning lewat gaun dan aksesori yang ia kenakan malam itu.

Namun, tahukah Anda jika gaun bernuansa serba emas tersebut terinspirasi dari sosok dewi dari bangsa Afrika juga karya seni lawas?

Berikut fakta menarik yang patut Anda ketahui di balik indahnya gaun Beyoncé pada Grammy Awards kali ini.

1. Gaun serba emas tersebut adalah rancangan Peter Dundas, desainer yang sempat memimpin Emillio Pucci beberapa tahun lalu.


2. Inspirasi dari gaun berbahan sheer tersebut adalah Oshun, dewi dari kepercayaan suku Afrika yang melambangkan kecantikan, kemakmuran, cinta, dan motherhood.


Selain itu, Peter Dundas menjelaskan bahwa keindahan gaun ini pun terinspirasi dari dua seniman lawas, yaitu pelukis asal Austria, Gustav Klimt akan karya lukis bernuansa emasnya serta Romain de Tirtoff atau biasa dijuluki Erté yang populer dengan motif art deco-nya.

3. Dibutuhkan setidaknya 50 orang untuk membuat gaun tersebut dan proses embroidery dilakukan selama kurang lebih seminggu.



(Foto: dok. Bazaar, getty images, Instagram @peter_dundas)